Kisah Jimmy Thyden Bertemu Ibu Biologis setelah Terpisah 42 Tahun, Diculik saat Masih Bayi di RS
Sosok Jimmy Thyden diambil oleh pekerja rumah sakit Chile setelah lahir, ibu biologisnya diberi tahu bahwa bayinya meninggal, akhirnya bertemu ibunya.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - Kisah Jimmy Lippert Thyden yang akhirnya bertemu dengan ibu biologisnya untuk pertama kali setelah terpisah 42 tahun menarik perhatian masyarakat.
Jimmy Thyden diambil oleh pekerja rumah sakit Chili setelah lahir, sementara ibu biologisnya diberi tahu bahwa bayinya meninggal.
Sebuah video yang merekam pertemuan mengharukan ibu dan anak itu menunjukkan Jimmy Thyden memeluk ibu biologisnya dan menangis tersedu-sedu, Cbc.ca melaporkan.
Pria itu berdandan rapi, mengenakan setelan jas biru cerah dan membawa karangan bunga, USA Today melaporkan.
Dia mendekati Maria Angelica González di Valdivia, Chili, dan berkata: "Halo, Mama."
González, selama 42 tahun terakhir percaya bahwa putranya meninggal saat masih bayi, menutup matanya dengan tangan dan menangis.
Baca juga: Viral Pemuda Asal Aceh Diduga Diculik dan Dianiaya Oknum Paspampres hingga Meninggal Dunia
Jimmy Thyden segera memeluknya dan mengatakan kepadanya, dalam bahasa Spanyol, bahwa dia sangat mencintainya, lapor People.
"Te amo mucho," kata Jimmy Thyden kepada ibunya.
"Sungguh luar biasa. Saya menyamakan perasaan ini seperti menemukan potongan puzzle setelah 42 tahun," kata Thyden kepada pembawa acara As It Happens, Katie Simpson, dilansir ABC 7.
"Sungguh menakjubkan betapa saya bisa langsung merasa cocok, seolah-olah saya memang ditakdirkan untuk berada di sini selama ini," katanya.
González pun takjub dengan mujizat itu.
“Ini adalah keajaiban dari Tuhan,” kata Gonzalez, 69 tahun.
“Ketika saya mengetahui bahwa dia masih hidup, saya tidak dapat mempercayainya," imbuh ibu Thyden.
Lahir Prematur dan Harus Ditempatkan di Inkubator