Gadis 13 Tahun Dipukuli secara Brutal oleh Wanita Dewasa, Rambut Dijambak dan Dilempar ke Lantai
Gadis 13 tahun di Amerika Serikat (AS) dipukuli secara brutal dan dibanting ke lantai di sebuah restoran cepat saji.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Whiesa Daniswara
TRIBUNNEWS.COM - Gadis 13 tahun di Amerika Serikat (AS) dipukuli secara brutal di sebuah restoran cepat saji.
Video kejadian itu menjadi viral di media sosial.
Dikutip ABC 7, Kassidy Jones menceritakan kronologi insiden penyerangan itu.
Jones mengatakan saat berjalan keluar dari toilet di Lomita McDonald's, ia bertatapan mata dengan pelaku penyerangan yang merupakan seorang wanita dewasa.
Gadis itu menerangkan wanita itu tampak kesal kemudian mengumpat, lapor CBS News.
Kassidy mengatakan kepada Laura Diaz dari FOX 11 bahwa tersangka penyerang melontarkan kata-kata ancaman kepada remaja tersebut sebelum memukulinya.
"F apa yang kalian lihat? Aku berkelahi dengan anak-anak. Aku melawanmu," ungkap Kassidy mengenang ucapan wanita itu.
Baca juga: Kejatuhan Nugget Panas McDonalds, Gadis di AS Dapat Ganti Rugi Rp12 Miliar
Video yang beredar luas menunjukkan wanita dewasa itu memukuli wajah gadis 13 tahun tersebut.
Rambut Kassidy dijambat dan tubuhnya dibanting ke lantai.
Tak berhenti di situ, penyerang terus meninju kepala bagian belakang gadis yang sudah meringkuk kesakitan.
Beberapa orang terlihat dalam rekaman yang menyaksikan serangan itu.
Ada satu orang yang turun tangan untuk membantu.
Aksi kekerasan itu berakhir setelah karyawan McDonald's menarik penyerang menjauh.
Gadis remaja itu mengatakan tidak mengenal tersangka penyerang.
"Itu bukan perkelahian, tapi pemukulan," ucap saksi.
Keluarga Gelar Aksi Protes
Pada Sabtu (16/9/2023), keluarga Kassidy, anggota masyarakat, serta sang ibu berkumpul dan melakukan protes di luar McDonald's, tempat pemukulan terjadi.
Mereka menyerukan wanita dewasa yang memukuli gadis itu menyerahkan diri.
Demonstran juga menyerukan agar manajer McDonald's dituntut karena mereka tidak mengambil tindakan apa pun untuk menghentikannya.
"Saya ingin orang yang secara brutal menyerang putri saya menyerahkan diri," kata Angelina Gray, ibu dari Kassidy.
"Saya tahu Anda memperhatikan, saya tahu keluarga Anda memperhatikan. Lakukan hal yang benar dan serahkan diri Anda," kata Gray.
Baca juga: CEO McDonalds Umumkan Bakal PHK Sebagian Staf Perusahaan
Ibu remaja tersebut juga mengatakan dia kesal karena McDonald's tidak meminta maaf.
"Putriku terluka secara emosional," imbuhnya.
"Ia tidak bisa tidur di malam hari. Dia memar, tidak mau pergi ke sekolah karena semua orang bertanya kepadanya apa yang terjadi dan mengolok-oloknya," ucap sang ibu.
Sementara itu, Departemen Kepolisian Los Angeles mengatakan penyelidikan sedang berlangsung atas insiden tersebut.
Pihak berwajib belum mengumumkan ada penangkapan terkait serangan brutal terhadap gadis berusia 13 tahun di tempat umum itu.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.