AS Kirim 1,1 Juta Amunisi Sitaan Iran ke Ukraina setelah Hapus Dana Bantuan
Amerika Serikat mengirim 1,1 juta amunisi sitaan Iran ke Ukraina setelah Kongres AS menghapus dana bantuan untuk Ukraina dalam anggarannya.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Arif Fajar Nasucha
TRIBUNNEWS.COM - Amerika Serikat (AS) mengirim sekitar 1,1 juta butir amunisi Iran yang disita ke Ukraina.
Amunisi Iran itu disita AS pada tahun 2022 dari sebuah kapal yang dituduh mengirimkan senjata dari Iran ke kelompok pemberontak Houthi di Yaman.
“Pemerintah AS mentransfer sekitar 1,1 juta peluru 7,62 mm ke angkatan bersenjata Ukraina pada hari Senin," kata Komando Pusat militer (CENTCOM) dalam sebuah pernyataan, Rabu (4/10/2023), dikutip dari Reuters.
"AS telah mendapatkan kepemilikan amunisi ini pada tanggal 20 Juli 2023, melalui Tuntutan penyitaan perdata Departemen Kehakiman," lanjutnya.
Kapal-kapal tersebut awalnya disita oleh pasukan angkatan laut AS pada Desember 2022 dan dipindahkan dari Garda Revolusi Iran ke pasukan Houthi di Yaman.
“AS berkomitmen untuk bekerja sama dengan sekutu dan mitra kami untuk melawan aliran bantuan mematikan Iran di kawasan dengan segala cara yang sah termasuk sanksi AS dan PBB dan melalui larangan,” tambahnya.
Baca juga: Video Drone Lancet Rusia Hancurkan Lagi Kendaraan Lapis Baja Maxx Pro Bikinan AS
Amunisi itu sepertinya tidak akan membuat perbedaan besar di medan perang pada saat senjata jarak jauh.
Sementara Ukraina menginginkan sistem pertahanan udara sebagai kebutuhan utama mereka.
Selain AS, Angkatan Laut Inggris pada tahun 2022 juga menyita senjata Iran, termasuk rudal permukaan-ke-udara dan mesin rudal jelajah dari penyelundup di perairan internasional selatan Iran.
Bantuan AS untuk Ukraina
Baca juga: Lakukan Aksi Protes Perang saat Siaran Langsung di TV, Jurnalis Rusia Dijatuhi Hukuman 8,5 Tahun
AS telah memberikan bantuan keamanan sebesar $43,9 miliar kepada Ukraina sejak invasi Rusia pada 24 Februari 2022.
Pendanaan tersebut diberikan melalui dua cara, yaitu di bawah Inisiatif Bantuan Keamanan Ukraina.
Misalnya, AS mengontrak perangkat keras militer baru dari kontraktor pertahanan dan kemudian mengirimkan peralatan tersebut ke Ukraina setelah siap.
AS juga telah mengirimkan sejumlah besar peralatan ke Ukraina melalui otoritas penarikan presiden.
Baca juga: Update Perang Rusia-Ukraina Hari ke-589: AS Kirim Ribuan Amunisi Hasil Sitaan Iran untuk Ukraina
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.