Mengenal Hizbullah, Kelompok Bersenjata Lebanon yang Mendukung Hamas
Siapa Hizbullah dan apa bedanya dengan kelompok Hamas? Ini yang perlu diketahui.
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Suci BangunDS
TRIBUNNEWS.COM - Saat Israel melancarkan serangannya ke Jalur Gaza, potensi konflik baru muncul antara Israel dan kelompok Hizbullah di Lebanon.
Senin (9/10/2023) lalu, Hizbullah menembakkan rentetan roket setelah tiga anggotanya tewas dalam pemboman Israel.
Kemudian pada Minggu (14/10/2023) pagi, Israel memperingati warganya untuk menjauhi perbatasan dengan Lebanon.
Seorang kameraman Reuters bahkan dilaporkan tewas akibat eskalasi dua pihak tersebut.
Namun siapa sebenarnya Hizbullah?
Berikut penjelasannya, seperti dilansir Aljazeera.
Baca juga: Perang Terbuka Hizbullah Vs Israel Diprediksi Bakal Pecah dalam Waktu Dekat
Apa itu Hizbullah?
Hizbullah adalah kelompok bersenjata dan politik Syiah yang didukung oleh Iran.
Hizbullah dibentuk pada tahun 1982 untuk melawan pendudukan Israel di Lebanon selatan.
Kelompok ini muncul dari kelompok bersenjata yang dibentuk oleh Korps Garda Revolusi Islam Iran setelah invasi Israel ke Lebanon pada tahun 1982.
Kelompok Hizbullah, yang mendapat dukungan dari kalangan Muslim Syiah, adalah salah satu musuh terbesar Israel di wilayah tersebut.
Pada tahun 2021, pemimpin Hizbullah, Hassan Nasrallah mengklaim Hizbullah memiliki 100.000 pejuang.
Hizbullah membanggakan roket yang presisi dan mengatakan mereka dapat menyerang seluruh wilayah Israel.
Amerika Serikat memperkirakan Iran telah mengalokasikan ratusan juta dolar setiap tahunnya untuk Hizbullah dalam beberapa tahun terakhir.
Kelompok tersebut, yang dipimpin oleh Nasrallah sejak tahun 1992, adalah salah satu blok politik paling berpengaruh dalam sistem politik sektarian Lebanon, dan mendapat dukungan dari sebagian besar penduduk Syiah.