TRIBUNNEWS.COM - Rumah Sakit Arab Al-Ahli di Jalur Gaza meledak setelah roket menghantamnya pada Selasa (17/10/2023).

Atas peristiwa tersebut, 500 orang dinyatakan tewas oleh Kementerian Kesehatan Palestina.

Hamas dan Israel saling tuduh terkait serangan udara yang menargetkan Rumah Sakit Gaza.

Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengatakan, kelompok bersenjata Jihad Islam Palestina (PIJ) bertanggung jawab atas serangan udara yang menyasar Rumah Sakit Gaza.

Sementara itu, PIJ telah menolak tuduhan Israel bahwa mereka bertanggung jawab atas serangan tersebut.

Lantas, siapa kelompok Jihad Islam Palestina (PIJ)?

Baca juga: 500-an Warga Tewas Dalam Ledakan di Rumah Sakit di Gaza, Jelang Kedatangan Biden di Israel

Jihad Islam Palestina (PIJ) adalah kelompok militan Islam Sunni yang berusaha mendirikan negara Islam Palestina yang berkomitmen untuk menghancurkan Israel.

Kelompok ini adalah kelompok militan terbesar kedua di Jalur Gaza dan Tepi Barat, yang didirikan pada tahun 1979 sebagai cabang dari Ikhwanul Muslimin di Mesir.

Mengutip laman Direktur Intelijen Nasional AS, PIJ mendapat inspirasi dari revolusi Iran dan menerima dukungan dari Iran, Suriah, dan Hizbullah Lebanon.

Sayap militer PIJ, Brigade al-Quds, bertanggung jawab atas banyak serangan terhadap sasaran Israel sejak tahun 1990an.

PIJ terkadang beroperasi melalui koordinasi dengan Hamas, meskipun kelompok tersebut mempunyai hubungan yang tegang karena PIJ terkadang tidak setuju dengan strategi Hamas dalam menghadapi Israel.

Baca juga: Siapa Membom Rumah Sakit Al Ahli di Jalur Gaza?  

Ratusan Orang Terbunuh

Kementerian Kesehatan di Gaza mengatakan sedikitnya 500 orang tewas dalam ledakan tersebut, yang sejauh ini merupakan angka kematian tertinggi dari setiap insiden di Gaza selama perang antara Israel dan Hamas.

Kementerian mengatakan ratusan korban lainnya masih berada di bawah reruntuhan.

Dikutip dari Al Jazeera, Hamas mengatakan ledakan itu sebagian besar menewaskan para pengungsi.

Baca juga: Video Kerusuhan di Lebanon, Yordania, dan Turki Seusai Israel Bom Rumah Sakit Gaza, AS Kena Dampak