Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pasukan Elite Storm-Z Rusia Kini Jadi 'Batalyon Penal', Tumbal Buat Tentara Ukraina di Garis Depan

Turun statusnya unit pasukan khusus Strom Z menjadi batalyon penal, disebut, adalah contoh terbaru dari pasukan Moskow yang diganggu masalah kronis

Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Pasukan Elite Storm-Z Rusia Kini Jadi 'Batalyon Penal', Tumbal Buat Tentara Ukraina di Garis Depan
ALEXANDER NEMENOV/AFP melalui Getty Images
Dua tentara Rusia di Mariupol pada 12 April 2022. Moskow masih mengandalkan unit hukuman "Storm-Z" untuk melakukan serangan lokal di garis depan di Ukraina, kata Kementerian Pertahanan Inggris pada Selasa (24/10/2023). 

Pasukan Elite Storm-Z Rusia Kini Jadi 'Batalyon Penal', Tumbal Buat Tentara Ukraina di Garis Depan 

TRIBUNNEWS.COM - Anggota pasukan “Storm-Z” Rusia dilaporkan telah merosot dari status “elite” menjadi Batalyon Penal dalam pertempuran.

Informasi itu disampaikan oleh intelijen Inggris dalam informasi pembaruannya terkait perang di Ukraina, Selasa (24/10/2023).

Turun statusnya unit pasukan khusus Strom Z menjadi batalyon penal, disebut, adalah contoh terbaru dari pasukan Moskow yang diganggu oleh masalah kronis komando militer di garis depan di Ukraina.

Baca juga: Dikirim ke Medan Perang Pakai Lapis Baja Butut Soviet, Tubuh Tentara Rusia Berserakan di Avdiivka

Batalyon Penal, Unit Hukuman yang Berisi Napi

Mengutip Wiki dan Company of Heroes, Batalyon Penal adalah pasukan infanteri yang terdiri dari penjahat rekrutan militer.

Pasukan ini umumnya 'dilemparkan' ke hadapan musuh untuk bertempur di garis depan.

Secara historis, Batalyon Penal ini tidak hanya terdiri dari para penjahat.

BERITA REKOMENDASI

Beberapa anggotanya adalah mantan perwira belakang yang menunjukkan keengganan untuk berperang, diturunkan pangkatnya setelah diadili.

"Kremlin masih mengandalkan unit "Storm-Z" untuk melakukan serangan lokal di garis depan di Ukraina," kata Kementerian Pertahanan Inggris pada Selasa.

Sebelumnya, Rusia menganggap unit Storm-Z sebagai pasukan elite yang dapat mengambil inisiatif taktis.

"Namun, beberapa bulan terakhir Strom-Z secara efektif menjadi batalyon hukuman, diawaki oleh narapidana dan pasukan reguler dengan tuduhan disipliner,” kata pemerintah Inggris menambahkan dalam sebuah laporan pembaruan intelijen yang diposting ke media sosial.

Rusia mempunyai pola yang rutin dalam memasukkan narapidana ke dalam dinas militer di Ukraina.

Pola ini kemungkinan besar menghindarkan Kremlin dari keharusan menerapkan langkah-langkah mobilisasi (wajib militer) lebih lanjut yang tidak populer.

Memasukkan tahanan ke dalam dinas militer menjadi pola rekrutmen di kalangan organisasi tentara bayaran Grup Wagner, dan laporan tersebut telah lama menyebutkan kalau taktik tersebut telah digunakan untuk mengisi unit "Storm-Z".

Dua tentara Rusia di Mariupol pada 12 April 2022. Moskow masih mengandalkan unit hukuman
Dua tentara Rusia di Mariupol pada 12 April 2022. Moskow masih mengandalkan unit hukuman "Storm-Z" untuk melakukan serangan lokal di garis depan di Ukraina, kata Kementerian Pertahanan Inggris pada Selasa (24/10/2023). (ALEXANDER NEMENOV/AFP melalui Getty Images)
Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas