Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tak Anggap Enteng Hamas, PM Israel Sebut Penyerangan ke Gaza Sebagai Operasi yang Panjang dan Keras

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan bahwa serangan tersebut merupakan serangan tahap kedua.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Tak Anggap Enteng Hamas, PM Israel Sebut Penyerangan ke Gaza Sebagai Operasi yang Panjang dan Keras
AFP/BASHAR TALEB
Jenazah anak-anak dari keluarga Nateel, dengan nama Hani (Kiri) dan Layan ditulis di kaki mereka oleh orang tua mereka untuk membantu identifikasi, terbaring di kamar mayat sebuah rumah sakit di Deir el-Balah setelah serangan udara Israel di pusat kota. Jalur Gaza pada 22 Oktober 2023, di tengah pertempuran yang sedang berlangsung antara Israel dan gerakan Hamas Palestina. (Photo by Bashar TALEB / AFP) 

Alan Fisher dari Al Jazeera, yang melaporkan dari Yerusalem Timur yang diduduki, mengatakan bahwa Israel telah memberi isyarat bahwa perang darat di Gaza kini sedang berlangsung.

“Mereka bertempur di sana,” katanya. “Mereka sedang melakukan operasi. Ini tidak seperti malam sebelumnya di mana mereka mengirim dan menarik mereka kembali. Mereka ada di sana sekarang.”

Peningkatan kampanye di Gaza terjadi di tengah meningkatnya kekhawatiran akan terjadinya bencana kemanusiaan di wilayah tersebut di tengah kekurangan makanan, air dan obat-obatan.

Organisasi-organisasi kemanusiaan juga menyuarakan keprihatinan bahwa kurangnya komunikasi di wilayah kantong tersebut dapat menutupi kejahatan perang dan pelanggaran hak asasi manusia lainnya.

Dewan Keamanan PBB diperkirakan akan bertemu pada hari Senin untuk membahas krisis ini.

“Bencana kemanusiaan sedang terjadi di depan mata kita,” kata Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres pada hari Sabtu.

Pengeboman Israel terhadap Gaza, yang diluncurkan sebagai respons terhadap serangan Hamas pada 7 Oktober yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap komunitas Israel, telah menyebabkan lebih dari 1,4 juta orang mengungsi, menurut PBB.

Berita Rekomendasi

Serangan udara Israel telah menewaskan sedikitnya 7.703 warga Palestina, termasuk lebih dari 3.500 anak-anak, menurut pihak berwenang di daerah kantong yang dikuasai Hamas.

Serangan multi-cabang Hamas terhadap Israel menewaskan lebih dari 1.400 orang, sebagian besar warga sipil, menurut para pejabat Israel. (Al Jazeera)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas