Alibaba dan Baidu China Hapus Israel dari Peta Online, Hanya Tampilkan Yerusalem
Alibaba dan Baidu China menghapus Israel dari peta online. Kedua perusahaan itu hanya menampilkan nama Yerusalem, tanpa Palestina dan Israel.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Nanda Lusiana Saputri
![Alibaba dan Baidu China Hapus Israel dari Peta Online, Hanya Tampilkan Yerusalem](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/peta-alibaba-dan-baidu-yang-menghapus-nama-israel-5254.jpg)
“Tidak mungkin melanjutkan ketidakadilan historis yang diderita oleh orang-orang Palestina,” kata Presiden China, Xi Jinping pada pembukaan KTT Kerja Sama dan Pembangunan Riyadh-Teluk-Tiongkok di Arab Saudi pada Rabu (11/10/2023), dikutip dari Yeni Safak.
Xi Jinping menekankan perlunya memberikan Palestina keanggotaan penuh di PBB.
Ia mengatakan China mendukung solusi dua negara dan pembentukan negara Palestina berdasarkan perbatasan tahun 1967, dengan Yerusalem Timur sebagai ibu kotanya.
![Gambar yang diambil dari perbatasan Israel dengan Jalur Gaza pada 30 Oktober 2023, menunjukkan asap mengepul selama pemboman Israel di utara Jalur Gaza, di tengah pertempuran yang sedang berlangsung antara Israel dan gerakan Hamas Palestina.](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/menunjukkan-asap-mengepul-selama-pemboman-israel-di-utara-jalur-gaza.jpg)
Ketegangan terbaru ini terjadi setelah Hamas menyerang perbatasan di Jalur Gaza pada Sabtu (7/10/2023) pagi, seperti dilaporkan Al Jazeera.
Israel membalas serangan Hamas dengan membombardir Gaza yang diyakini sebagai pusat kendali Hamas.
Setidaknya 8.306 warga Palestina telah tewas di Gaza dalam serangan Israel sejak 7 Oktober dan lebih dari 1.400 orang telah terbunuh di Israel.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Berita lain terkait Konflik Palestina vs Israel
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.