Alasan Volodymyr Zelensky Copot Komandan Pasukan Medis Militer Ukraina
Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky menunut perubahan cepat dalam operasi sistem medis Ukraina dan mencopot komandan pasukan medis Ukraina.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Sri Juliati
AS kirim bantuan lagi ke Ukraina
Di sisi lain, Amerika Serikat (AS) lagi-lagi mengirim bantuan untuk Zelensky,
Menteri Pertahanan AS, Lloyd Austin, belum lama ini melakukan kunjungan mendadak ke Ukraina.
Sesampainya di Kyiv, ia melanjutkan bertandang ke Polandia menggunakan kereta api.
Di Polandia, Austin bertemu dengan Zelensky, Menteri Pertahanan Rustem Umerov, dan Kepala Staf Kemderal Valerii Zaluzhnyi.
Baca juga: Rusia dan Ukraina Saling Bidik Ibu Kota Negara, Moskow dan Kiev Panen Serangan Drone
Austin mengumumkan Pentagon akan mengucurkan bantuan senjata senilai 100 juta dolar Amerika ke Ukraina, yang diambil dari persediaan Washington.
Senjata-senjata itu juga mencakup artileri dan amunisi untuk sistem pertahanan udara.
"Paket ini juga mencakup Sistem Roket Artileri Mobilitas Tinggi atau HIMARS," kata Austin.
"Upaya Ukraina untuk mengalahkan pasukan Rusia sangat berarti bagi seluruh dunia, dukungan AS akan terus berlanjut untuk jangka panjang," tegas Austin.
Ukraina terima tank dari AS
Untuk membalas serangan Rusia, Ukraina meminta Barat mengirim bantuan tank.
Zelensky meminta ratusan tank, tapi baru lusinan yang tiba sampai saat ini.
"Tank tempur utama M1A1 Abrams yang dikirimkan Amerika Serikat tidak akan berpengaruh terhadap peperangan melawan Rusia," kata Zelensky.
Pasalnya, senjata lapis baja paling modern AS tersebut dikirimkan ke Kiev dalam jumlah 31 unit saja.