Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Gadis 14 Tahun di Rusia Tembak Mati Teman Sekelas sebelum Akhiri Hidup

Seorang gadis berusia 14 tahun menembak mati temannya dan melukai 5 anak lainnya sebelum mengakhiri hidup di sebuah sekolah di kota Bryansk, Rusia.

Penulis: Farrah Putri Affifah
Editor: Febri Prasetyo
zoom-in Gadis 14 Tahun di Rusia Tembak Mati Teman Sekelas sebelum Akhiri Hidup
Freepik
Ilustrasi ruang kelas. Seorang gadis berusia 14 tahun menembak mati temannya dan melukai 5 anak lainnya sebelum mengakhiri hidup di sebuah sekolah di kota Bryansk, Rusia. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang gadis berusia 14 tahun menembak mati temannya dan melukai 5 anak lainnya sebelum mengakhiri hidup di sebuah sekolah di Kota Bryansk, Rusia.

Penyelidik pada hari Kamis mengatakan mereka sedang berupaya untuk mengetahui motif penembakan.

Mereka juga melakukan penyidikan untuk mengetahui bagaimana gadis tersebut membawa senapan ke sekolahnya.

“Menurut data penyelidikan awal, seorang gadis berusia 14 tahun membawa senapan ke sekolah, lalu dia melepaskan tembakan ke teman-teman sekelasnya,” kata Komite Investigasi Rusia dalam sebuah pernyataan, dikutip dari Al Jazeera.

Kejadian tersebut menewaskan satu temannya dan pelaku serta 5 lainnya mengalami luka-luka.

Setelah kejadian tersebut, semua korban telah dibawa ke fasilitas kesehatan terdekat.

Baca juga: Ukraina Krisis Tentara Lawan Rusia: Marinir yang Direkrut Tak Bisa Berenang, Cuma Jadi Umpan Peluru

Meski pihak berwenang tidak menyebutkan namanya, pelaku diketahui merupakan seorang gadis yang bersekolah di sekolah menengah di pinggiran Kota Bryansk, Gymnasium Number Five.

Berita Rekomendasi

Gubernur Bryansk, Alexander Bogomaz, menyebutnya sebagai "tragedi yang mengerikan".

Dalam foto yang diterbitkan media Mash, pelaku terlihat mengenakan pakaian serba hitam dan membawa pisau berburu.

Foto itu menunjukkan pisau bergagang panjang yang diselipkan di sepatu bot kanannya.

Sementara itu, video yang dibagikan oleh kantor berita RIA Novosti menunjukkan anak-anak meringkuk di ruang kelas di balik pintu yang dibarikade dengan meja dan kursi terbalik selama serangan tersebut.

Di Rusia, senjata merupakan aturan yang paling ketat di wilayah tersebut.

Akan tetapi, Bryansk adalah salah satu dari beberapa wilayah selatan yang sering mengalami serangan lintas batas selama perang dengan Ukraina.

“Bersama dengan lembaga penegak hukum, kami menentukan kondisi di mana siswa tersebut dapat memperoleh dan membawa senjata ke sekolah,” kata Bogomaz, dikutip dari Reuters.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas