Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Apa Itu Friendly Fire? Ini Salah Satu Contohnya Saat Tentara Israel Bunuh Teman Sendiri Pakai Apache

Dalam sebuah peperangan atau pertempuran sering kita mendengar istilah 'Friendly Fire'. Apa itu?

Penulis: Muhammad Barir
zoom-in Apa Itu Friendly Fire? Ini Salah Satu Contohnya Saat Tentara Israel Bunuh Teman Sendiri Pakai Apache
AFP/JACK GUEZ
Ilustrasi Helikopter Apache Israel. Dalam sebuah peperangan atau pertempuran sering kita mendengar istilah 'Friendly Fire'. Apa itu? Friendly fire adalah sebuah serangan oleh pasukan militer terhadap rekan pasukan sendiri, yang disangka target saat pertempuran karena ketidakakuratan atau kesalahan. 

Tentara Israel tewas di Jalur Gaza akibat “Friendly Fire” dari helikopter Israel, surat kabar Israel Yedioth Ahronoth melaporkan pada hari Jumat.

“Dalam beberapa hari terakhir, sebuah helikopter Angkatan Udara Israel secara tidak sengaja menyerang sebuah rumah berisi tentara di Jalur Gaza, menewaskan salah satu dari mereka,” kata surat kabar itu, tanpa menyebutkan lokasi atau tanggal kejadian secara spesifik.

Laporan tersebut menjelaskan bahwa insiden tersebut terjadi ketika "pasukan darat meminta pilot helikopter Apache untuk memberikan dukungan serangan udara terhadap 'militan' yang ditemukan di dekatnya."

“Kedua pilot menanggapi permintaan tersebut, namun karena kesalahan tembakan dari darat, mereka menyerang gedung tempat tentara berada,” tambahnya.

Nama tentara tersebut tidak diungkapkan, atas permintaan keluarganya, kata media Israel itu.

“Insiden ini sedang diselidiki,” surat kabar itu mengutip tentara Israel.

Tentara Israel belum mengeluarkan konfirmasi resmi terkait kejadian tersebut.

Berita Rekomendasi

Ini bukan pertama kalinya tentara Israel membunuh tentaranya dalam apa yang mereka sebut sebagai “Firendly Fire”.

Delapan tentara Israel tewas dalam satu minggu di Gaza utara akibat salah tembak dan alat peledak yang meledak, Otoritas Penyiaran Israel melaporkan Selasa.

Tentara Israel mengatakan setidaknya 418 tentara telah tewas sejak pecahnya konflik Gaza pada 7 Oktober.

Israel melanjutkan serangan militernya terhadap Jalur Gaza pada 1 Desember setelah berakhirnya jeda kemanusiaan selama seminggu dengan kelompok Palestina, Hamas.

Setidaknya 17.177 warga Palestina telah tewas dan lebih dari 46.000 lainnya terluka dalam serangan udara dan darat yang tiada henti di wilayah kantong tersebut sejak 7 Oktober menyusul serangan lintas perbatasan oleh Hamas.

(Sumber: Pars Today, Anadolu Ajansı, ynetnews)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas