Pendeta di Betlehem Sebut Tak Akan Rayakan Natal: Kita Dihadapkan Genosida Targetkan Palestina
Seorang pendeta di Palestina bernama Munzir Ishak menyebut tak akan merayakan Natal, lantaran tengah hadapi perang genosida di Gaza.
Penulis: garudea prabawati
Editor: Daryono
Anadolu
Puing beton yang disusun seperti gundukan menggantikan pohon natal di Gereja Evangelis Lutheran Betlehem, Tepi Barat, Palestina.
Di sekitar reruntuhan ini disusun ranting-ranting pohon yang patah, berbagai ikon, dan lilin.
Baca juga: Saat Temui Putin di Rusia, Presiden Iran Kritik Israel: Genosida di Gaza Didukung AS dan Barat
Data Jumlah Korban
Diberitakan sebelumnya, Israel melanjutkan serangan militernya di Jalur Gaza pada 1 Desember setelah jeda kemanusiaan selama seminggu dengan kelompok Palestina Hamas berakhir.
Setidaknya 17.177 warga Palestina telah tewas dan lebih dari 46.000 lainnya terluka dalam serangan udara dan darat yang tiada henti di wilayah kantong tersebut sejak 7 Oktober menyusul serangan lintas perbatasan oleh Hamas.
Korban tewas Israel dalam serangan Hamas mencapai 1.200 orang, menurut angka resmi.
(Tribunnews.com/Garudea Prabawati)
Berita Rekomendasi