Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

IDF Rilis Video Tangkap dan Lucuti Pakaian Puluhan Pria di Gaza, Dituduh sebagai Hamas Bersenjata

IDF merilis sebuah video yang memperlihatkan sandera-sandera terdiri puluhan pria di Gaza, pakaian mereka dilucuti, hingga dituduh Hamas.

Penulis: garudea prabawati
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in IDF Rilis Video Tangkap dan Lucuti Pakaian Puluhan Pria di Gaza, Dituduh sebagai Hamas Bersenjata
Tentara Israel / AFP
Gambar selebaran yang dirilis oleh tentara Israel pada 14 Desember 2023 ini dilaporkan menunjukkan pejuang Palestina memegang senjata di atas kepala mereka saat mereka menyerah kepada pasukan Israel di dekat rumah sakit Kamal Adwan di Beit Lahia di Jalur Gaza utara. 

TRIBUNNEWS.COM - Pasukan Pertahanan Israel (IDF) merilis sebuah video yang memperlihatkan puluhan pria di Gaza ditangkap dan dilucuti pakaian mereka.

Video itu diunggah di sosial media instagram milik IDF, Kamis (14/12/2023).

Tampak puluhan pria yang disandera berjalan berbaris, di antara puing-puing gedung yang hancur akibat serangan Israel, Tdi sekitar Rumah Sakit Kamal Adwan di Jalur Gaza.

Dalam unggahan @idf, total terdapat 70 sandera atau tawanan.

Dan puluhan pria itu tidak hanya dilucuti pakaiannya, juga dituduh sebagai pasukan militan Hamas.

Baca juga: Putin Bandingkan Perang Rusia-Ukraina dengan Agresi Israel di Jalur Gaza

Bahkan, disebut sebagai Hamas yang bersenjata, dikutip dari Al Jazeera.

Tampak juga dalam video, beberapa pria meletakkan beberapa senjata di tanah, di hadapan IDF.

BERITA REKOMENDASI

IDF mengatakan dalam sebuah pernyataan, mereka telah menemukan senjata di dalam sebuah bangunan di daerah tersebut dan memindahkan para tawanan ke lokasi lain untuk diinterogasi lebih lanjut.

Namun di sisi lain, sejumlah orang yang sebelumnya ditangkap dengan cara serupa, termasuk ditelanjangi, telah diakui oleh kerabat dan koleganya sebagai bukan anggota Hamas, termasuk seorang jurnalis lokal.

Israel Klaim Bunuh Banyak Pejuang Palestina

Tentara Israel bersiap untuk pergi ke Jalur Gaza, dekat daerah perbatasan di Israel selatan pada 13 Desember 2023 di tengah pertempuran yang sedang berlangsung dengan gerakan Hamas Palestina. Israel menghadapi tekanan internasional yang meningkat pada 13 Desember atas perangnya di Gaza, dan bahkan pendukung utamanya, Amerika Serikat, mengkritik pemboman “tanpa pandang bulu” tersebut.
Tentara Israel bersiap untuk pergi ke Jalur Gaza, dekat daerah perbatasan di Israel selatan pada 13 Desember 2023 di tengah pertempuran yang sedang berlangsung dengan gerakan Hamas Palestina. Israel menghadapi tekanan internasional yang meningkat pada 13 Desember atas perangnya di Gaza, dan bahkan pendukung utamanya, Amerika Serikat, mengkritik pemboman “tanpa pandang bulu” tersebut. (JACK GUEZ / AFP)

Baca juga: Pemukim Israel yang Lakukan Kekerasan di Tepi Barat Dilarang Masuk Inggris

Sementara itu, Militer Israel juga mengklaim mereka membunuh banyak pejuang Palestina di Shejaiyah, Jabalia, dan Khan Younis di Gaza.

Dikutip dari Al Jazeera, dalam satu insiden, angkatan bersenjata Israel mendeteksi pejuang Hamas dan menyerang mereka.

Dalam kasus lain, tentara Israel mengklaim menemukan dan menghancurkan posisi tembak pejuang Palestina di kompleks sekolah yang menjadi markas Batalyon Shejaiyah Hamas.

Di Khan Younis, tentara Israel melakukan penggerebekan di berbagai lokasi dan mengklaim menemukan berbagai senjata, termasuk granat dan senapan, serta menghancurkan dua poros, lubang peluncuran roket, dan gudang senjata.

(Tribunnews.com/Garudea Prabawati)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas