Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Iran: Satgas Laut yang Dipimpin AS Bakal Hadapi Masalah Luar Biasa di Laut Merah

Iran mengirimakan garis merah bagi AS agar tidak semberono di teritori Laut Merah. AS ingin jalur pelayaran Israel mulus dari ancaman Houthi Yaman

Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Iran: Satgas Laut yang Dipimpin AS Bakal Hadapi Masalah Luar Biasa di Laut Merah
(Photo credit: AFP via Getty Images)
TERITORI IRAN - Bendera Iran berlatar belakang sebuah kapal pelayaran komersial di Laut Merah. Teheran mewanti-wanti, ide Amerika Serikat untuk membentuk satgas maritim di kawasan Laut Merah akan mendapat masalah besar. 

Sanaa juga berjanji, sampai akses Gaza terhadap makanan dan obat-obatan terjamin, pihaknya akan memblok kapal apa pun yang menuju Israel lewat.

Gegara aksi blokade itu, biaya pengiriman di Laut Merah telah melonjak karena perusahaan-perusahaan melakukan perubahan rute yang mahal dan menaikkan harga.

Pasukan angkatan laut Yaman meluncurkan rudal pada 12 Desember ke kapal Norwegia yang membawa minyak dan ditujukan ke pelabuhan Ashdod di Israel.

Diluncurkan dari daerah yang dikuasai Houthi, sebuah rudal menghantam kapal tanker komersial. Sebuah rudal jelajah berbasis darat yang ditembakkan dari wilayah Yaman yang dikuasai Houthi menghantam sebuah kapal tanker komersial.
Diluncurkan dari daerah yang dikuasai Houthi, sebuah rudal menghantam kapal tanker komersial. Sebuah rudal jelajah berbasis darat yang ditembakkan dari wilayah Yaman yang dikuasai Houthi menghantam sebuah kapal tanker komersial. (tangkapan layar Twitter/@GlobeEyeNews)

“Tidak ada cara untuk mencegah eskalasi kecuali dengan bergerak menuju gencatan senjata permanen di Jalur Gaza,” kata Abdel Malik al-Ajri, anggota biro politik Ansarallah, pada Rabu, 13 Desember 2023.

“Bahkan jika semua armada angkatan laut di Bumi berkumpul di Laut Merah, mereka tidak akan membawa keamanan bagi Israel atau kapal-kapal Israel, atau kapal apa pun yang menuju ke [Israel],” tambah pejabat Yaman itu.

Selain ancaman Yaman terhadap pelayaran Israel, pasukan angkatan laut Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) diketahui memiliki kehadiran yang menonjol di Laut Merah.

“Semua negara hadir di kawasan ini, namun kawasan ini adalah milik kami, dan kami mendominasinya,” kata Ashtiani kepada media Iran.

BERITA REKOMENDASI

(oln/tc/*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas