Pemerintah Kanada Siap Menampung Pengungsi dari Jalur Gaza Lewat Program Visa Sementara
Menteri Imigrasi Kanada, Marc Miller mengumumkan program imigrasi sementara ini pada hari Kamis (21/12/2023) waktu setempat.
Penulis: Bobby W
Editor: Nuryanti
Pasangan dan anak-anak dari anggota keluarga jauh tersebut juga memenuhi syarat.
Baca juga: Penembakan Massal Terjadi di Praha Republik Ceko, Pelaku Tewaskan 14 Orang
Kanada telah membuat pengecualian dari definisi keluarga yang ketat sejak konflik dimulai dan telah berhasil membantu beberapa orang tersebut keluar melalui perbatasan Rafah, kata menteri tersebut.
Orang-orang akan membutuhkan dokumen-dokumen mereka untuk keluar dari Gaza, dan akan menjalani pemeriksaan dan pencatatan sidik jari tambahan di Kairo, kata menteri tersebut.
Anggota keluarga jauh warga Kanada akan ditawari visa tiga tahun jika mereka memenuhi kriteria kelayakan dan keadilan, kata Miller.
Dia tidak yakin berapa banyak orang yang akan memenuhi syarat untuk datang ke Kanada melalui program ini, tetapi ia mengharapkan jumlahnya akan mencapai ratusan.
Miller juga mengumumkan, pasangan dan anak-anak warga Kanada dan penduduk tetap yang sudah berada di Kanada setelah melarikan diri dari Gaza sejak 7 Oktober dapat mengajukan izin studi atau izin kerja terbuka secara gratis.
(Tribunnews.com/Bobby Wiratama)