Israel Klaim Sukses Preteli Kekuatan Hamas di Gaza Utara, Kini Tanpa Komandan dan Serangan Sporadis
Israel menyatakan, operasi militer mereka di Gaza utara sudah hampir selesai, pasca berhasil dibubarkannya kekuatan Hamas di wilayah ini.
Penulis: Choirul Arifin
Data terbaru yang diumumkan otoritas kesehatan Gaza menyatakan jumlah korban jiwa di Gaza hampir menyentuh angka 23.000, sementara korban terluka mencapai lebih dari 58.000.
Di luar catatan itu, otoritas terkait percaya bahwa masih ada banyak orang yang hilang di dalam reruntuhan bangunan yang dibom Israel.
Kerusakan tempat tinggal juga membuat sebagian besar dari 2,3 juta populasi Gaza kini menjadi pengungsi.
Baca juga: Siapa Saleh al-Arouri, Tokoh Utama Hamas, Komandan Al-Qassam yang Dibunuh Drone Israel di Beirut?
Di tengah rencana perluasan wilayah operasi, AS yang merupakan sekutu terdekat Israel dilaporkan telah meminta mitranya itu ntuk mengakhiri taktik pemboman yang meluas demi mengurangi korban sipil.
Namun Israel enggan menuruti. Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, berulang kali menegaskan bahwa perang tidak akan berakhir sampai Hamas benar-benar dilenyapkan.
Benjamin Netanyahu juga menekankan bahwa membebaskan seluruh sandera dan memastikan bahwa Gaza tidak lagi menjadi ancaman adalah tujuan utama Israel saat ini.
Laporan Prihastomo Wahyu Widodo | Sumber: Kontan