Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sosok Presiden Ekuador yang Perang Lawan Gengster Narkoba, Usianya 36 Tahun, Pengusaha Pisang

Daniel Noboa memenangkan Pemilu Presiden Ekuador pada 16 Oktober 2023 lalu di usia masih 35 tahun.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Sosok Presiden Ekuador yang Perang Lawan Gengster Narkoba, Usianya 36 Tahun, Pengusaha Pisang
MARCOS PIN / AFP
Kandidat presiden Ekuador dari Partai Aksi Demokratik Nasional, Daniel Noboa merayakan kemenangan bersama istrinya Angela Lavinia Valbonesi setelah mengetahui hasil pertama pemilihan presiden putaran kedua di Olon, provinsi Santa Elena, Ekuador, pada 15 Oktober 2023. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Sosok Presiden Ekuador Daniel Noboa kini jadi sorotan dunia.

Presiden muda berusia 36 tahun itu berani menyatakan perang lawan gengster narkoba.

Daniel Noboa memenangkan Pemilu Presiden Ekuador pada 16 Oktober 2023 lalu di usia masih 35 tahun.

Dia adalah presiden termuda dalam sejarah perpolitikan Ekuador.

Meski usianya masih muda, Daniel Noboa dikenal sebagai pengusaha pisang.

Yah, dia konglomerat muda yang mewarisi industri pisang dari orang tuanya.

Keberaniannya melawan gengster narkoba di negara yang dikenal dengan peredaran narkoba itu membuatnya dipilih rakyatnya.

Baca juga: Sosok Ananta Kusuma, Brondong Baru Eva Manurung usai Putus dari Jordan Ali, Seorang Penyanyi Dangdut

Pasukan keamanan Ekuador memasuki lokasi saluran televisi TC Ekuador setelah orang-orang bersenjata tak dikenal menyerbu studio televisi milik negara yang sedang siaran langsung pada 9 Januari 2024, di Guayaquil, Ekuador, sehari setelah Presiden Ekuador Daniel Noboa mengumumkan keadaan darurat menyusul bencana tersebut. melarikan diri dari penjara bos narco yang berbahaya. Suara tembakan terdengar di siaran langsung TV di Ekuador yang dilanda kekerasan ketika orang-orang bersenjata yang membawa senapan dan granat menyerbu studio tak lama setelah para gangster bersumpah akan melakukan
Pasukan keamanan Ekuador memasuki lokasi saluran televisi TC Ekuador setelah orang-orang bersenjata tak dikenal menyerbu studio televisi milik negara yang sedang siaran langsung pada 9 Januari 2024, di Guayaquil, Ekuador, sehari setelah Presiden Ekuador Daniel Noboa mengumumkan keadaan darurat menyusul bencana tersebut. melarikan diri dari penjara bos narco yang berbahaya. Suara tembakan terdengar di siaran langsung TV di Ekuador yang dilanda kekerasan ketika orang-orang bersenjata yang membawa senapan dan granat menyerbu studio tak lama setelah para gangster bersumpah akan melakukan "perang" terhadap rencana presiden untuk merebut kembali kendali dari "teroris narkotika". (Photo by STRINGER / AFP) (AFP/STRINGER)

Baca juga: Penampakan Kota-kota di Ekuador Bak Kota Mati Usai Serangan Mematikan Gangster

BERITA TERKAIT

Saat berkampanye, dia juga mengaku berani berantas korupsi dan kekerasan di negara itu.

Saat berkampanye, dia juga didampingi tentara bersenjata.

Memang kekerasan di negara itu saat kampanye Pilpres 2023 lalu diwarnai kekerasan.

Satu kandidat presiden Ekuador yakni Fernando Villavicencio tewas dibunuh beberapa hari sebelum pemungutan suara.

Perangi Gengster Narkoba

Kekerasan yang terjadi di awal Januari 2024 ini di Ekuador merupakan buah dari keberanian sang presiden yang baru terpilih, Daniel Noboa.

Dia mewujudkan janjinya saat kampanye memerangi narkoba.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas