Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pertama Kali, Busan Dirikan SMA Khusus K-Pop, Terima Siswa Internasional

Kantor Pendidikan Busan telah mengumumkan rencana untuk mendirikan Sekolah Menengah K-Pop untuk pertama kalinya di Busan.

Penulis: Farrah Putri Affifah
Editor: Sri Juliati
zoom-in Pertama Kali, Busan Dirikan SMA Khusus K-Pop, Terima Siswa Internasional
freepik
ilustrasi ruang kelas. Dinas Pendidikan Busan telah mengumumkan rencana untuk mendirikan Sekolah Menengah K-Pop untuk pertama kalinya di Busan. 

TRIBUNNEWS.COM - Dinas Pendidikan Busan telah mengumumkan rencana untuk mendirikan Sekolah Menengah K-Pop untuk pertama kalinya di Busan.

SMA K-Pop Internasional ini rencananya akan dibuka pada Maret 2028.

Didirikannya SMA K-Pop Internasional ini untuk menggantikan Sekolah Menengah Garak di Busan.

Kurikulum yang ditawarkan sekolah ini cukup menarik, berbeda dari sekolah-sekolah lainnya.

SMA K-Pop akan berfokus pada semua aspek tentang K-Pop, mulai dari pelatihan vokal, menari hingga menulis lagu.

SMA K-Pop Internasional ini juga menawarkan berbagai jurusan yaitu tari, vokal, dan rap.

Semuanya akan berfokus pada siswa untuk mempersiapkan audisi K-Pop.

BERITA REKOMENDASI

Sekolah ini bertujuan untuk membekali siswa dengan keterampilan yang sebanding dengan yang diajarkan di agensi K-Pop pada umumnya.

Nantinya, SMA K-Pop akan dibuka untuk Internasional.

Sehingga tidak hanya siswa Korea saja yang bisa mendaftar SMA K-Pop ini.

Siswainternasional pun dapat mendaftar.

Baca juga: Ingin ke Korea Selatan? Berikut Rekomendasi Tempat Wisata Terpopuler di Seoul, Busan dan Pulau Jeju 

SMA K-Pop Internasional ini merupakan lembaga pendidikan konsep K-Pop pertama di wilayah Anglo-Australia.


Pemilihan Busan sebagai lokasi SMA K-Pop diharapkan dapat meningkatkan aksesibilitas dan daya tarik sekolah.

Pasalnya, banyak Idol K-Pop yang berasal dari Busan.

Seperti, Jimin dan Jungkook BTS, Jaeyoon SF9, Kang Seung Yoon dan Lee Seung Hoon WINNER.

Pemerintah Busan rencananya juga akan mengubah Undang-Undang Pendidikan Dasar dan Menengah.

Tujuannya agar warga asing dapat diterima untuk bersekolah di wilayah tersebut.

(Tribunnews.com/Farrah Putri)

Artikel Lain Terkait Busan

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas