Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Respons Joe Biden atas Tewasnya 3 Tentara AS dan 25 Luka-luka di Yordania, Tower 22 Dihajar Drone

Presiden Amerika Serikat merespons serangan drone besar ke Tower 22, di Yordania, dekat Pangkalan Militer Al-Tanf.

Penulis: Muhammad Barir
zoom-in Respons Joe Biden atas Tewasnya 3 Tentara AS dan 25 Luka-luka di Yordania, Tower 22 Dihajar Drone
Sean Rayford / GETTY IMAGES AMERIKA UTARA / Getty Images via AFP
Presiden AS Joe Biden merespons serangan drone besar ke Tower 22, di Yordania, dekat Pangkalan Militer Al-Tanf. Serangan itu telah menewaskan tiga anggota tentara AS dan melukai 25 tentara lainnya. 

Respons Joe Biden atas Tewasnya 3 Tentara AS dan 25 Luka-luka, Tower 22 Dihajar Drone di Yordania

TRIBUNNEWS.COM- Presiden Amerika Serikat, Joe Biden merespons serangan drone besar ke Tower 22, di Yordania, dekat Pangkalan Militer Al-Tanf.

Serangan itu telah menewaskan tiga anggota tentara AS dan melukai 25 tentara lainnya.

Presiden Amerika Serikat, Joe Biden segera merespons atas serangan drone yang menewaskan 3 Tentara AS tersebut.

“Kami tahu serangan itu dilakukan oleh kelompok militan radikal yang didukung Iran yang beroperasi di Suriah dan Irak,” klaim Presiden AS Joe Biden, menurut CNN.

“Jangan ragu – kami akan meminta pertanggungjawaban semua pihak pada waktu dan cara yang kami pilih,” tambahnya.

Setidaknya 3 tentara AS tewas dan 25 lainnya terluka dalam serangan pesawat tak berawak di Yordania dekat perbatasan Suriah, CNN melaporkan.

Berita Rekomendasi

Penyerangan itu terjadi di Tower 22, dekat Pangkalan Militer Al-Tanf Tentara Pembebasan Suriah yang didukung AS di Suriah Selatan.

Hal itu terjadi akibat serangan drone oleh milisi yang didukung Iran. Tentara AS tewas dalam serangan drone di Yordania.

Ini adalah pertama kalinya personel militer Amerika tewas akibat tembakan musuh sejak dimulainya perang Israel-Hamas.

Baca juga: Tiga Tentara AS Tewas Dalam Serangan Drone di Perbatasan Yordania-Suriah, Iran Jadi Kambing Hitam

Tiga tentara Angkatan Darat AS tewas dan banyak lainnya terluka akibat serangan pesawat tak berawak semalam di Yordania, Presiden Joe Biden mengumumkan.

Serangan terhadap pos terdepan tentara AS merupakan peningkatan signifikan dari ketegangan yang membara di Timur Tengah.

Siaran pers yang dikeluarkan oleh Komando Pusat AS (CENTCOM) pada hari Minggu menyebutkan jumlah personel Amerika yang terluka dalam serangan itu sebanyak 25 orang.

“Tadi malam, tiga anggota militer AS tewas – dan banyak yang terluka – dalam serangan pesawat tak berawak terhadap pasukan kami yang ditempatkan di timur laut Yordania dekat perbatasan Suriah,” kata Biden dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan Gedung Putih pada Minggu.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas