Pukulan Telak bagi Rezim Netanyahu, Israel Konfirmasi Tewasnya Komandan Elit Shaldag di Gaza
Salah satu komandan penting militer Israel tewas dalam pertempuran melawan pejuang perlawanan Palestina di Gaza.
Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Garudea Prabawati
TRIBUNNEWS.com - Militer Israel pada Rabu (31/1/2024) malam, mengonfirmasi tewasnya Komandan Unit Elit Shaldag Angkatan Udara (AU) Israel, Mayor Yitzhar Hofman.
Tewasnya Hofman dalam pertempuran dengan pejuang perlawanan Palestina di Gaza ini mejadi pukulan telak bagi rezim Benjamin Netanyahu.
Menurut laporan media Israel yang dikutip IRNA, Hofman adalah salah satu komandan AU Israel yang terkemuka.
Ia merupakan dalang di balik serangan ke Gaza.
Hofman bertanggung jawab atas pemboman Rumah Sakit Al-Shifa di Gaza.
Menurut Media Israel, Hofman mengawasi serangan dan pengepungan kompleks medis itu.
Hofman diketahui termasuk di antara empat tentara Israel yang terbunuh di Gaza pada Rabu, menurut pengakuan militer Israel.
Dikutip dari Haaretz, Hofman tewas saat pejuang perlawanan Palestina menggerebek daerah al-Shati
Tentara Israel sejauh ini telah mengonfirmasi kematian 224 pasukannya sejak mereka melancarkan serangan ke Gaza pada 7 Oktober 2023.
Namun, angka itu dibantah oleh kelompok Palestina dan media Israel dengan alasan militer Israel sengaja menyembunyikan jumlah sebenarnya untuk menghindari kemarahan publik Israel.
Identitas 4 Tentara Israel yang Tewas
Diketahui, Mayor Yitzhar Hofman berusia 36 tahun dan berasal dari Aschchar.
Baca juga: UNCTAD: Butuh 70 Tahun untuk Membangun Kembali Gaza
Ia adalah komandan kompi unit elit Shaldag.
Hofman memiliki seorang istri dan dua anak.
Kabar tewasnya korban diterima pihak keluarga lewat keluarga mereka sendiri.