Tak Mau Perangi Teheran, AS Ingin Berangus Militan Dukungan Iran di Timur Tengah
Iran mengakui tak ingin berperang langsung dengan Iran, namun negara adidaya tersebut bertekad memberantas kelompok-kelompok militan
Editor: Hendra Gunawan
US CENTRAL COMMAND (CENTCOM) / AFP
Pasukan Komando Pusat AS, bersama Angkatan Bersenjata Inggris melakukan serangan terhadap 36 sasaran Houthi di 13 lokasi di wilayah Yaman
Ratusan orang menghadiri prosesi pemakaman di Baghdad untuk 17 anggota Pasukan Mobilisasi Populer (PMF) yang tewas dalam serangan tersebut. PMF adalah pasukan keamanan negara yang berisi beberapa kelompok bersenjata yang didukung Iran.
Hadi al-Ameri, seorang politisi senior Irak yang dekat dengan Iran, mengatakan sudah waktunya untuk mengusir pasukan AS, 2.500 di antaranya berada di Irak dalam misi membantu mencegah kebangkitan ISIS. “Kehadiran mereka benar-benar jahat bagi rakyat Irak,” katanya.
Irak dan Amerika Serikat bulan lalu memulai perundingan untuk mengakhiri kehadiran koalisi pimpinan Amerika di negara tersebut.