Hizbullah Bombardir Kota di Israel, Tembakkan Beberapa Roket, Tetap Teguh Dukung Pejuang Palestina
Hizbullah terus memberikan dukungan pada pejuang Palestina. Mereka terus lakukan penyerangan ke Israel.
Penulis: garudea prabawati
Editor: Nuryanti
TRIBUNNEWS.COM - Kelompok Hizbullah Lebanon melakukan serangan ke Kota Manara Israel, Selasa (6/2/2024).
Serangan Hizbullah ini menjadi sikap kelompok tersebut untuk terus memberikan dukungan terhadap pejuang Palestina.
Hizbullah mengklaim melancarkan enam serangan terpisah, termasuk menargetkan dua bangunan di kota Manara, Israel.
Kelompok tersebut membombardir kawasan tersebut sebagai tanggapan atas pemboman Israel terhadap rumah-rumah warga sipil di Lebanon, mengutip Al Jazeera.
Hizbullah juga mengatakan pihaknya menargetkan kumpulan pasukan Israel dan menyerang pangkalan-pangkalan di kawasan Peternakan Shebaa yang disengketakan.
Tembakkan Beberapa Roket
Sementara itu pada Senin (5/2/2024), Hizbullah juga telah melakukan serangan dengan menembakkan beberapa roket dengan target Israel.
“Untuk mendukung keteguhan rakyat Palestina di Jalur Gaza dan untuk mendukung perlawanan mereka yang berani dan terhormat, para pejuang Perlawanan Islam, pada pukul 13.35 pada hari Senin, 02-05-2024, menargetkan situs Al-Samaqa di Peternakan Shebaa Lebanon yang diduduki dengan senjata roket, menghasilkan serangan langsung,” ujar Kelompok Hizbullah.
Lantas pada pukul 13.45 waktu setempat, Hizbullah menargetkan situs Ruwaisat Al-Alam di Peternakan Shebaa Lebanon dengan senjata roket, dan menghasilkan serangan langsung, mengutip Palestine Chronicle.
Hizbullah juga untuk kedua kalinya, menargetkan situs Al-Samaqa di perbukitan Kfar Shuba dan menduduki Peternakan Shebaa Lebanon dengan senjata roket.
Baca juga: Gertak Sambal, Israel Sebut Moncong Jet Tempur Mengarah ke Lebanon, Hizbullah Beri Peringatan Keras
“Pejuang Perlawanan Islam, pada pukul 17.00 pada hari Senin, 02-05-2024, menargetkan barak Yiftah dengan senjata roket, menghasilkan serangan langsung,” lanjutnya.
Update Jumlah Korban di Gaza
Israel telah melancarkan serangan mematikan di Jalur Gaza sejak serangan Hamas pada 7 Oktober 2023.
Menurut Tel Aviv menewaskan hampir 1.200 warga Israel, mengutip Anadolu Agency.
Sementara itu setidaknya 27.478 warga Palestina telah tewas dan 66.835 lainnya terluka dalam serangan Israel di Jalur Gaza, kata Kementerian Kesehatan Palestina, Senin (5/2/2024).
Serangan Israel telah menyebabkan 85 persen penduduk Gaza menjadi pengungsi di tengah kekurangan makanan, air bersih, dan obat-obatan.
Sementara 60 persen infrastruktur di wilayah kantong tersebut telah rusak atau hancur, menurut PBB.
(Tribunnews.com/Garudea Prabawati)