Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bantah Buat Zona Penyangga, Mesir: Kami Tolak Niat Israel Usir Warga Palestina dari Gaza

Mesir membantah telah membuat zona penyangga untuk tampung pengungsi Palestina. Mesir menolak niat Israel mengusir warga Palestina dari Gaza.

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
zoom-in Bantah Buat Zona Penyangga, Mesir: Kami Tolak Niat Israel Usir Warga Palestina dari Gaza
CHRISTOPHE ENA / POOL / AFP
Presiden Mesir Abdel-Fattah al-Sisi berbicara dalam konferensi pers bersama dengan Presiden Prancis setelah pembicaraan mereka di Kairo, pada 25 Oktober 2023. -- Mesir menolak tuduhan soal membuat zona penyangga. 

“Jika ada pihak Arab yang memiliki ide untuk memaksakan bantuan ke Gaza, biarkan pihak tersebut menyerahkannya ke Liga Arab," katanya.

Isu soal Mesir Bangun Zona Penyangga

Pada Jumat (16/2/2024), media AS, Wall Street Journal, mengutip sumber-sumber Mesir yang tidak disebutkan namanya dan analis keamanan yang mengatakan Mesir sedang membangun zona penyangga yang dikelilingi oleh tembok beton di dekat perbatasan dengan Gaza.

Sumber itu mengatakan zona tersebut berfungsi untuk mengantisipasi kemungkinan gelombang besar pengungsi Palestina akibat kemungkinan operasi militer Israel di Rafah.

Wall Street Journal menambahkan, zona penyangga yang terletak di Sinai Utara itu memiliki luas sekitar 13 kilometer persegi.

Zona itu terletak jauh dari pemukiman penduduk.

Surat kabar itu juga mempublikasikan gambar yang diambil oleh satelit dari perusahaan “Labs BBC” yang berbasis di San Francisco, menunjukkan buldoser tanah di area yang seharusnya ditutup antara tanggal 4-14 Februari 2024.

Selain itu, terlihat klip video yang diterbitkan oleh Sinai Foundation for Human Rights - yang berbasis di London - yang menunjukkan apa yang dikatakan yayasan tersebut sebagai area yang dikelilingi oleh tembok beton yang tingginya melebihi 6 meter.

Berita Rekomendasi

Jumlah kematian warga Palestina di Jalur Gaza mencapai 28.775 jiwa dan 68.552 lainnya terluka sejak Sabtu (7/10/2023) hingga Jumat (16/2/2024), 1.147 kematian di wilayah Israel, dan 375 kematian warga Palestina di Tepi Barat hingga Selasa (30/1/2024), dikutip dari Anadolu.

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Berita lain terkait Konflik Palestina vs Israel

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas