Duel Abrams vs T-72B3, Sekali Tembak Tank Kebanggaan AS Langsung 'Keok'
Tentara Ukraina kembali menggunakan tank M1 Abrams buatan Amerika Serikat (AS) ke palagan di garis depan wilayah Avdiivka
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM -- Tentara Ukraina kembali menggunakan tank M1 Abrams buatan Amerika Serikat (AS) ke palagan di garis depan dekat Kota Avdiivka, wilayah Donbass, Ukraina Timur.
Tank kebanggaan AS tersebut terlibat dalam sebuah pertempuran melawan pasukan Rusia.
Bahkan kendaraan lapis baja tersebut sempat berduel dengan tank Rusia T-72B3.
Baca juga: Ukraina Akhirnya Kerahkan Tank M1 Abrams Buatan AS, Bertempur di Medan Laga Usai Kota Avdiivka Jatuh
Seakan tak ada perlawanan, Abrams yang digadang-gadang menjadi pengubah permainan di peperangan Ukraina tak mampu bicara banyak. Lapis baja tersebut 'keok'.
Dalam satu serangan, T-72B3 mampu menghancurkan M1 Abrams dalam satu tembakan.
Dilaporkan oleh RIA Novosti, Abrams hancur oleh tembakan awak T-72B3 Rusia.
Ini menjadi tank Abrams ke-3 Ukraina yang berhasil dihancurkan oleh tentara Vladimir Putin, demikian pernyataan pejabat di Kementerian Pertahanan Rusia seperti dikutip RIA.
Video duel tank buatan Rusia dan AS itu dibagikan kepada RIA Novosti dan menunjukkan kendaraan lapis baja buatan AS tersebut kalah dan hancurdi tengah lanskap pedesaan.
Diperkirakan, video tersebut diambil oleh awak T-72 yang terlibat dalam duel dua tank andalan negara masing-masing.
Sebelumnya pada akhir Februari lalu satu unit Abrams hancur dan terbakar oleh serangan udara dari drone di wilayah Avdiivka, beberapa hari setelah kota strategis tersebut ditaklukkan oleh Moskow.
Baca juga: Kuasai Avdiivka Rusia Langsung Gercep, Kumpulkan 50.000 Serdadu Untuk Serangan ke Kota Ini
Sementara Abrams kedua hancur oleh rudal RPG yang dilontarkan tentara Rusia, dan lokasinya juga masih berdekatan dengan Avdiivka pada Minggu 3 Maret 2024 lalu.
Jurnalis Rusia Vladimir Solovyev, orang pertama yang membagikan rekaman tank yang terbakar, mengatakan pasukan Moskow telah melumpuhkan Abrams dengan menembakkan peluncur granat ke sasisnya.
Dia menambahkan bahwa tank tersebut kemudian dihancurkan seluruhnya oleh pasukan Rusia.
Penasihat kepala Republik Rakyat Donetsk Rusia, Yan Gagin, bahkan menganggap enteng tank tersebut. Menurutnya M1 Abrams di tangan tentara Ukraina bagaikan kaleng kosong yang kehilangan semua teknologi modern AS sehingga Kiev tidak dapat mengaksesnya.
Ukraina diyakini memiliki sebanyak 31 tank M1 Abrams buatan AS, hal ini sesuai dengan pernyataan Presiden AS Joe Biden bahwa Negeri Paman Sam menyumbangkan kendaraan perang tersebut yang dikirim secara bertahap hingga Oktober 2024 lalu.