Hari Pertama Ramadan di Gaza, Umat Muslim Dikepung Udara Dingin, Kelaparan, dan Penyakit
Umat Muslim di Gaza merayakan hari pertama Ramadan 2024 di tengah situasi memprihatinkan, udara dingin, kelaparan, hingga penyakit.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
Serangan Hamas ke Israel pada 7 Oktober menewaskan sekitar 1.200 warga di Tel Aviv, sebagian besar merupakan warga sipil, lapor Al Jazeera.
Para militan juga menyandera sekitar 250 orang, puluhan di antaranya dibebaskan selama gencatan senjata selama seminggu pada bulan November.
Israel meyakini 99 sandera yang masih berada di Gaza masih hidup dan 31 orang tewas.
Sedangkan pemboman balasan dan serangan darat Israel telah menewaskan 31.112 warga Palestina, sebagian besar perempuan dan anak-anak, menurut kementerian kesehatan di Gaza, dikutip The Guardian.
Dikatakan setidaknya 67 orang tewas dalam 24 jam sebelumnya.
Kantor media pemerintah Hamas mengatakan secara terpisah bahwa lebih dari 40 serangan udara menargetkan rumah-rumah di kota Khan Younis di selatan Gaza, Kota Gaza di utara, dan daerah lainnya.
(Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)