Hari ke-159 Perang Israel-Hamas: Kapal Bantuan Berlayar dari Siprus, Tinggal Sejengkal Sampai Gaza
Berikut ini rangkuman peristiwa dalam perang Israel-Hamas hari ke-159 pada Rabu (13/3/2024).
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Wahyu Gilang Putranto
AFP/IAKOVOS HATZISTAVROU
Kapal Open Arms (tengah) berada di pelabuhan Larnaca Siprus pada 11 Maret 2024. - Juru bicara pemerintah Siprus mengatakan kapal amal Spanyol dengan bantuan makanan akan berlayar dari pulau itu dalam beberapa jam ke pesisir Jalur Gaza, di mana PBB telah berulang kali memperingatkan akan terjadinya kelaparan. Kelompok non-pemerintah Open Arms mengatakan kapal mereka akan menarik tongkang berisi 200 ton makanan, yang nantinya akan dibongkar oleh mitranya, badan amal AS, World Central Kitchen, di pantai Gaza. Berikut ini rangkuman peristiwa dalam perang Israel-Hamas hari ke-159 pada Rabu (13/3/2024). (Photo by Iakovos Hatzistavrou / AFP)
TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini rangkuman peristiwa dalam perang Israel-Hamas hari ke-159 pada Rabu (13/3/2024).
Sebuah kapal bantuan yang berlayar dari Siprus mendekati Gaza setelah tertunda selama berhari-hari.
Kapal tersebut membawa makanan dan barang-barang penting lainnya ke Gaza, dilansir Al Jazeera.
Hari Ke-159 Perang Israel-Hamas:
Perjuangan dan krisis kemanusiaan
- Secara terpisah, pasukan Israel melancarkan serangan udara di seluruh Jalur Gaza, menewaskan dan melukai puluhan orang, termasuk 10 orang di Deir el-Balah, menurut kantor berita Palestina Wafa.
- Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mengatakan pada hari Selasa (12/3/2024) bahwa Israel “akan menyelesaikan pekerjaan di Rafah”, menegaskan kembali operasi darat akan dilanjutkan di kota Gaza selatan.
- Menteri Luar Negeri Inggris David Cameron menyerukan “jawaban dari Israel” sebagai tanggapan terhadap laporan BBC yang mengungkapkan bahwa tentara Israel menganiaya personel medis Palestina di Gaza, termasuk menutup mata, menahan, menelanjangi dan memukuli berulang kali selama penggerebekan di rumah sakit pada bulan Februari .
Ketegangan regional
- Kelompok Hizbullah Lebanon mengatakan dua pejuangnya tewas di Lembah Bekaa setelah pesawat tempur Israel melancarkan serangan ke daerah itu selama dua hari berturut-turut.
- Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa, Josep Borrellmengatakan krisis kemanusiaan di Gaza “bukan bencana alam” dan menuduh Israel menggunakan kelaparan sebagai “senjata perang”.
- Menteri Luar Negeri Kanada Melanie Joly menjanjikan $1 juta untuk mendukung penyelidikan atas tuduhan kekerasan seksual dan berbasis gender terhadap perempuan Palestina.
Langkah ini dilakukan dua hari setelah Joly mengatakan Kanada akan memberikan $1 juta kepada organisasi yang mendukung penyintas kekerasan seksual selama serangan Hamas pada 7 Oktober. - Perdana Menteri sementara Belanda Mark Rutte mengunjungi Israel dan Mesir pada hari Rabu untuk membahas krisis di Timur Tengah.
Baca juga: Hari ke-158 Perang Israel-Hamas: Menteri Israel Kecam Guterres, Sebut Bias terhadap Korban Perang
Kekerasan di Tepi Barat yang diduduki
- Pasukan Israel telah menyerbu halaman Rumah Sakit Pemerintah Jenin, menembak dan membunuh satu pria Palestina dan melukai lima lainnya, menurut kantor berita Wafa.
- Menteri Keamanan Nasional sayap kanan Israel Itamar Ben-Gvir telah menyatakan dukungannya kepada tentara Israel di tengah kemarahan atas pembunuhan seorang anak laki-laki Palestina di dekat pos pemeriksaan kamp pengungsi Shu'fat.
(Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)
Berita Rekomendasi