Blinken: Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza Masih Mungkin Terjadi, tapi Ada Tugas Sulit
Menteri Luar Negeri Amerika masih optimis gencatan senjata Israel-Hamas akan tercapai, tetapi masih ada tugas sulit yang harus dikerjakan.
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Wahyu Gilang Putranto
![Blinken: Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza Masih Mungkin Terjadi, tapi Ada Tugas Sulit](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/menteri-luar-negeri-as-antony-blinken-berbicara-dalam-konferensi-pers-di-tel-aviv.jpg)
Blinken mengatakan dalam sebuah wawancara dengan Al-Hadath di Jeddah, Arab Saudi, bahwa kesepakatan tersebut semakin dekat dan kesenjangannya semakin menyempit, menurut transkrip yang dirilis oleh Departemen Luar Negeri pada hari Rabu (20/3/2024).
“Saya pikir kesepakatan sangat mungkin terjadi,” ujarnya.
Pewawancara mengatakan kepada Blinken bahwa beberapa orang mungkin bertanya-tanya bagaimana ia menekan Israel untuk melakukan hal tersebut.
Mengingat AS masih terus mendukung Israel secara finansial dan militer, dan bahkan di PBB dengan memveto resolusi apa pun yang berkomitmen untuk gencatan senjata segera.
Blinken menjawab bahwa resolusi AS di Dewan Keamanan PBB memang menyerukan gencatan senjata segera terkait dengan pembebasan sandera, dan ia sangat berharap negara-negara akan mendukungnya.
Blinken menekankan bahwa Amerika berpihak pada Israel dan haknya untuk membela diri, untuk memastikan kejadian 7 Oktober tidak akan terjadi lagi.
"Tetapi pada saat yang sama, sangat penting bagi warga sipil yang berada dalam bahaya dan sangat menderita, agar kita fokus pada mereka, menjadikan mereka prioritas, melindungi warga sipil, memberikan mereka bantuan kemanusiaan,” ujar Blinken.
“Dan kami telah memimpin upaya untuk melakukan hal tersebut, untuk memberikan lebih banyak bantuan kepada orang-orang yang membutuhkan."
"Kami berusaha sekuat tenaga untuk melakukan hal tersebut.”
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.