Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bantuan ke Palestina Jalur Darat Banyak Hambatan, Pemerintah RI akan Salurkan Bantuan Via Airdrop

Pemerintah Indonesia bakal bekerjasama dengan Pemerintah Yordania dalam penyaluran bantuan melalui airdrop.

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Bantuan ke Palestina Jalur Darat Banyak Hambatan, Pemerintah RI akan Salurkan Bantuan Via Airdrop
MOHAMMED ABED / AFP
Pemerintah Indonesia akan menyalurkan bantuan kemanusiaan kepada Palestina melalui airdrop atau diterjunkan melalui udara. Foto pengungsi Palestina berjalan di antara kios-kios di pasar jalanan darurat di Rafah di Jalur Gaza selatan pada 14 Maret 2024, di tengah pertempuran yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok militan Hamas. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah Indonesia akan menyalurkan bantuan kemanusiaan kepada Palestina melalui airdrop atau diterjunkan melalui udara.

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengungkapkan Indonesia bakal bekerjasama dengan Pemerintah Yordania dalam penyaluran bantuan melalui airdrop.

"Di dalam kaitan ini pemerintah Indonesia diajak bicara oleh pemerintah Jordania untuk diajak bersama-sama untuk membantu Palestina melalui udara, melalui air drop," ujar Retno dalam konferensi pers di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Selasa (26/3/2024).

Kementerian Luar Negeri telah melakukan pembicaraan dengan Kemenko Polhukam, Kementerian Pertahanan hingga Mabes TNI.

Baca juga: Ancaman Kelaparan di Palestina Tinggi, Israel Malah Larang UNRWA Beri Bantuan Makanan di Gaza Utara

Selain itu, Retno mengaku telah melaporkan rencana ini dengan Presiden Joko Widodo.

"Kita akan memberikan bantuan melalui udara, air drop. Ini sekarang sedang dimatangkan jenis bantuannya," tutur Retno.

BERITA REKOMENDASI

Pemilihan bantuan melalui airdrop, kata Retno, karena banyak hambatan dalam penyaluran bantuan melalui darat.

"Kita tahu banyak sekali hambatan terhadap penyaluran bantuan melalui darat tersebut. Oleh karena itu kita juga mencari jalan bantuan melalui jalur non-darat," kata Retno.

Pemerintah bakal kembali memberikan bantuan kesehatan untuk masyarakat Palestina yang mendapatkan serangan dari Israel. Bantuan yang diberikan sebesar 1 juta dolar AS.

Keputusan pemberian bantuan ini diambil pada Rapat Tingkat Menteri yang dipimpin oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy.

Rapat ini dihadiri oleh Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Kepala BNPB Letnan Jenderal TNI Haryanto, perwakilan kementerian keuangan perwakilan negara perwakilan kabinet, perwakilan Kemenkes dan perwakilan BPKP.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas