Kryvyi Rih Produksi Ribuan Senjata Dikirim ke Garis Depan Ukraina
Ukrinform memberitakan bahwa kota kedua terbesar Ukraina tersebut mengirimkan ribuan senjata ke garis depan.
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM -- Ukraina masih berupaya mempertahankan diri dari serangan Rusia. Kota yang jarang disentuh peperangan, Kryvyi Rih terus memproduksi senjata dan dikirimkan ke wilayah garis depan.
Media pemerintah Ukraina, Ukrinform memberitakan bahwa kota kedua terbesar Ukraina tersebut mengirimkan ribuan senjata ke garis depan.
Terakhir, Kryvyi Rih telah mengirimkan sejumlah bantuan lagi kepada militer senilai lebih dari UAH (Ukraina Hryvnia) 32 juta atau Rp 131 miliar (Kurs Rp411/UAH).
Ukrinform mengabarkan, Ketua Dewan Pertahanan Kryvyi Rih, Oleksandr Vilkul, mengumumkan hal ini di Facebook.
Baca juga: Tak Hiraukan Peringatan AS, Ukraina Akan Sikat Fasilitas Energi Rusia
“Bantuan besar lainnya dari Kryvyi Rih untuk militer kami. Kami mengirimkan semua ini ke brigade ke-129 kami, brigade tank Kryvyi Rih ke-17, brigade mobil udara Kryvyi Rih ke-77, prajurit Garda Nasional kami di unit militer ke-3011, ke-43, ke-60, ke-61 , brigade ke-54 dan unit lainnya,” Vilkul memberi tahu.
Menurutnya, para prajurit menerima 128 quadcopter DJI MAVIC 3 PRO dan DJI MAVIC 3 T modern, 750 drone FPV, dua UAV Chaklun, 21 thermal imaging sights, 18 perangkat night vision, 82 stasiun pengisian dan UPS EcoFlow, 39 generator dan masih banyak peralatan lagi.
Vilkul menekankan bahwa upaya membantu militer Ukraina dengan dukungan logistik terus berlanjut setiap hari.
Seperti diberitakan sebelumnya, 11 kendaraan segala medan modern baru dikirim dari Kryvyi Rih ke garis depan, yang telah terbukti keefektifannya dalam menjalankan berbagai tugas.
Meski demikian, serangan Rusia terhadap wilayah garus depan Ukraina terus berlangsung.
Dalam 24 jam ke belakang, kantor berita Rusia, TASS menyebutkan, pasukan Vladimir Putin terus membombardir Ukraina dengan berbagai senjata baik melalui darat, laut dan udara.
Pasukan Ukraina dan perangkat keras militer di 133 wilayah selama satu hari terakhir dalam operasi militer khusus di garis depan.
“Pesawat operasional/taktis, pasukan rudal, dan artileri kelompok pasukan Rusia menghancurkan gudang amunisi dan bahan bakar tentara Ukraina, bengkel produksi dan penyimpanan drone, serta menyerang tenaga kerja dan peralatan militer musuh di 133 wilayah,” kata kementerian pertahanan Rusia.
Baca juga: Putin dan Raisi Bahas Timur Tengah via Telepon, Presiden Rusia Minta Israel Lebih Bersabar
Pasukan Rusia meningkatkan posisi garis depan mereka dan memukul mundur dua serangan balik tentara Ukraina di daerah Kupyansk selama sehari terakhir, kementerian melaporkan.
“Di arah Kupyansk, unit-unit Kelompok Pertempuran Barat meningkatkan posisi terdepan mereka dan memukul mundur dua serangan balik yang dilakukan kelompok penyerang dari brigade mekanik ke-21 tentara Ukraina di dekat pemukiman Terny di Republik Rakyat Donetsk,” kata kementerian tersebut.