Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

4 Strategi Iran Mencegah Serangan Balasan Israel, Potensi Cyber Attack Ikut Diwaspadai

Tak gentar akan langkah yang akan diambil Israel,Berikut 4 strategi yang bakal diterapkan Iran untuk menanggapi serangan balik rezim zionis

Penulis: Bobby W
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in 4 Strategi Iran Mencegah Serangan Balasan Israel, Potensi Cyber Attack Ikut Diwaspadai
HO/Kepresidenan Iran/AFP
Gambar selebaran yang disediakan oleh kantor kepresidenan Iran menunjukkan sistem rudal pertahanan udara buatan Iran Bavar 373 selama upacara di Teheran pada 22 Agustus 2019. Bavar 373 merupakan salah satu artileri yang bakal digunakan Iran bila Israel melakukan serangan balik 

Seperti yang diketahui sebelumnya, Irak rutin menyerang Iran pada tahun 1980 di bawah pemerintahan mantan pemimpin Saddam Hussein.

Semenjak konflik tersebut, masyarakat sipil Iran pun memersenjatai dirinya guna menghadapi serangan Baghdad kala itu secara militer didukung oleh berbagai kekuatan asing, termasuk Amerika Serikat.

Meski begitu, dari sektor pertahanan udara, Iran memiliki sejumlah kelemahan akibat terhambatnya logistik militer mereka akibat sanksi dan embargo yang berjalan selama berdekade.

Superioritas udara Iran pun masih sangat dipertanyakan, karena saat ini sebagian besar armada udara yang mereka miliki adalah pesawat tempur Rusia Sukhoi dan MiG yang berasal dari era Soviet.

Angkatan udara Iran juga telah membangun jet-jetnya sendiri, seperti Saeqeh dan Kowsar yang didasarkan pada desain AS, tetapi diyakini tidak sebanding dengan beberapa pesawat tempur teratas seperti F-35 yang banyak digunakan Israel.

Meski begitu, saat ini Iran sudah mendapatkan suntikan kekuatan dari Kremlin yang mengirimkan dua puluh empat pesawat tempur Su-35 buatan Rusia yang berlangsung beberapa tahun terakhir.

tambahan armada tersebut bisa secara signifikan memperbarui angkatan udara Iran, tetapi itu tidak akan menghilangkan kebutuhan akan pertahanan udara yang tangguh.

2. Artileri Misil Jarak Jauh

Gambar selebaran yang disediakan oleh kantor kepresidenan Iran menunjukkan sistem rudal pertahanan udara buatan Iran Bavar 373 selama upacara di Teheran pada 22 Agustus 2019.
Gambar selebaran yang disediakan oleh kantor kepresidenan Iran menunjukkan sistem rudal pertahanan udara buatan Iran Bavar 373 selama upacara di Teheran pada 22 Agustus 2019. (HO/Kepresidenan Iran/AFP)
Berita Rekomendasi

Guna mengimbangi armada pesawat tempurnya yang tak terlalu mentereng, Iran terus berusaha untuk mengembangkan program misil yang ambisius guna mengantisipasi serangan dari udara.

Sistem pertahanan misil dengan jangkauan terjauh yang dioperasikan oleh Iran adalah Bavar-373 yang dikembangkan secara lokal, yang mulai beroperasi pada tahun 2019 setelah satu dekade pengembangan dan pengujian, dan telah mengalami peningkatan yang signifikan sejak itu.

Pada November 2022, pejabat Iran juga telah memamerkan kemampuan Bavar-373 yang telah diperbarui, yang mereka katakan memiliki jangkauan deteksi radar yang ditingkatkan dari 350km menjadi 450km dan sekarang dilengkapi dengan rudal permukaan-ke-udara Sayyad 4B yang canggih.

Sistem ini dilaporkan dapat mengunci target - termasuk misil balistik jarak jauh, pesawat tanpa awak, dan jet tempur siluman - hingga jarak 400km, melacak 60 target, dan melibatkan enam target sekaligus, serta mengenainya dalam jarak hingga 300km.

Media negara Iran telah mengatakan bahwa sistem ini dalam beberapa aspek lebih unggul daripada sistem S-300 buatan Rusia dan bahkan dapat dibandingkan dengan baterai S-400 yang lebih canggih, yang merupakan salah satu sistem tercanggih di dunia.

Meskipun Bavar-373 belum pernah melihat pertempuran di luar latihan militer di Iran, para ahli menganggapnya sebagai komponen dari salah satu jaringan pertahanan udara yang paling padat di dunia.

Selain dari sistem pertahanan misil Tor buatan Rusia, Iran juga mengoperasikan sistem S-300.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas