Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dari MIT Hingga Berkeley, Kampus-Kampus Elite AS Bergolak Bela Gaza: Mahasiswa Aktivis Ditangkapi

universitas-universitas AS, alih-alih menjunjung tinggi hak mahasiswanya malah memilih untuk menindak demonstran mahasiswa yang pro-Gaza Palestina

Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Dari MIT Hingga Berkeley, Kampus-Kampus Elite AS Bergolak Bela Gaza: Mahasiswa Aktivis Ditangkapi
Giri Viswanathan/Yale Daily News
Yale Police Department (YPD) menangkap seorang mahasiswa demonstran pro-Gaza di Yale University, New Haven, AS, 22. April 2024. 

Kampus-Kampus AS Elite Bergolak Bela Gaza: Mogok Belajar, Mahasiswa Aktivis Ditangkapi

TRIBUNNEWS.COM - Protes pro-Palestina dilaporkan makin masif terjadi di sejumlah perguruan tinggi bergengsi Amerika Serikat (AS).

Hal itu terjadi setelah demonstrasi para mahasiswa yang menyuarakan penghentian pembantaian dan genosida di Gaza tersebut justru dibalas oleh aksi represif dari aparat keamanan dan pihak kampus.

"Di tengah meningkatnya protes terhadap genosida Israel di Gaza, ratusan mahasiswa dari universitas bergengsi AS berhadapan dengan administrator dan pasukan keamanan meskipun ada penangkapan massal dan tindakan disipliner," tulis laporan Al-Mayadeen.

Di Universitas New York pada Senin malam, polisi turun tangan ketika protes meningkat, melakukan penangkapan tak lama setelah pukul 20.30.

Pihak universitas mendesak mahasiswa untuk membubarkan diri , dengan alasan “nyanyian yang mengintimidasi dan beberapa insiden antisemit,”.

Seruan pihak kampus kemudian ditindaklanjuti oleh intervensi pihak kepolisian.

BERITA REKOMENDASI

Di Universitas Yale, sekitar 45 mahasiswa pengunjuk rasa ditangkap dan didakwa melakukan pelanggaran ringan dan masuk tanpa izin setelah sekitar 200 demonstran pro-Palestina berkemah di Beinecke Plaza selama tiga hari.

Para pengunjuk rasa mendesak Yale untuk menghentikan investasi apa pun di perusahaan pertahanan yang berbisnis dengan Israel.

Sementara itu, di Universitas Columbia, pihak kampus mengalihkan kelas secara online pada Senin karena aksi protes yang sedang berlangsung.

Ratusan mahasiswa telah mendirikan perkemahan di kampus sejak minggu sebelumnya, menuntut gencatan senjata di Gaza, mengkritik dukungan pemerintahan Biden untuk Israel, dan menyerukan Universitas Colombia untuk melepaskan hubungan keuangannya dengan Israel sehubungan dengan agresi Israel yang sedang berlangsung di Gaza.

Dalam konteks yang sama, Harvard Yard membatasi akses publik pada Senin.

Harvard mengharuskan para mahasiswa untuk mengurus izin terlebih dahulu untuk melakukan aksi protes seperti membuat tenda. Mereka dilaporkan juga memeriksa kartu identitas mahasiswa yang ikut aksi.

Mahasiswa hukum New York University, Byul Yoon, mengkritik keputusan universitas yang mengizinkan penangkapan polisi di kampus.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas