Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun

Perang Rusia-Ukraina Hari ke-820: Zelensky Minta Sistem Pertahanan Anti Bom Berpemandu

Perang Rusia-Ukraina Hari ke-820: Zelensky minta sistem pertahanan untuk menghadapi bom berpemandu Rusia yang diluncurkan ke wilayahnya.

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Whiesa Daniswara
zoom-in Perang Rusia-Ukraina Hari ke-820: Zelensky Minta Sistem Pertahanan Anti Bom Berpemandu
Mandel NGAN / AFP
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky berbicara dalam konferensi pers bersama dengan Presiden AS Joe Biden di Ruang Perjanjian India di Gedung Kantor Eksekutif Eisenhower di Washington, DC, pada 12 Desember 2023. -- Berikut ini perang Rusia-Ukraina Hari ke-820. 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini perkembangan terkini perang Rusia dan Ukraina hari ke-820 pada Kamis (23/5/2024).

Hari ini sekitar pukul 00.25 waktu setempat, serangan udara diluncurkan oleh Rusia di Kyiv.

Peringatan serangan udara tersebut berhenti pada 00.46 waktu setempat, seperti diberitakan Suspilne.

Inggris Tuduh China Bantu Rusia

Menteri Pertahanan Inggris, Grant Shapps, menuduh China berkolaborasi dengan Rusia untuk menyediakan peralatan tempur yang digunakan oleh tentara Rusia di Ukraina.

“Bantuan mematikan kini mengalir dari Tiongkok ke Rusia dan ke Ukraina,” kata Grant Shapps dalam konferensi di London, Rabu (22/5/2024).

“Hari ini saya dapat mengungkapkan bahwa kami memiliki bukti bahwa Rusia dan Tiongkok berkolaborasi dalam peralatan tempur untuk digunakan di Ukraina,” katanya.

Ia menghubungkan informasi tersebut dengan intelijen pertahanan Amerika Serikat (AS) dan Inggris, meski AS mengatakan belum bisa membuktikan dugaan tersebut.

10 Orang Terluka dalam Serangan Rusia di Kharkiv

Berita Rekomendasi

Setidaknya 10 orang terluka dalam serangan Rusia di Kharkiv pada Rabu malam.

Serangan udara tersebut menghancurkan sebuah kafe, merusak bangunan tempat tinggal di dekatnya dan membakar sebuah pompa bensin.

Baca juga: Pasukan Putin Bebaskan Desa Kleshcheyevka, Ukraina Tembak Jet Tempur Su-25 Rusia

Jaksa wilayah setempat mengatakan Rusia menggunakan bom berpemandu UMPB D-30 yang diluncurkan dari wilayah perbatasan Belgorod, kata jaksa.

Zelensky Minta Bantuan Pertahanan Anti Bom Berpemandu

Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, mengajukan permohonan pertahanan terhadap bom berpemandu kepada sekutu-sekutunya.

Menurutnya bom tersebut telah menjadi instrumen utama yang digunakan dalam serangan Rusia di Ukraina.

“Dalam melawan bom Rusia masih banyak yang harus dilakukan… Ukraina membutuhkan sistem dan taktik yang memungkinkan kita melindungi posisi kita, kota kita dan komunitas kita," kata Zelensky dalam pertemuan khusus di markas Dewan Keamanan dan Pertahanan Nasional dan Stavka, Rabu, dikutip dari The Guardian.

Antony Blinken Rayu Pemerintah AS agar Ukraina Boleh Serang Wilayah Rusia

Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken, mendorong proposal pada pemerintahan Biden untuk membiarkan Ukraina menembakkan senjata Amerika ke Rusia menurut laporan New York Times.

Hal ini terjadi setelah Blinken mengunjungi Ukraina pekan lalu dan mengatakan AS tidak mendorong serangan ke Rusia.

“Saya pikir mereka perlu membiarkan Ukraina untuk melakukan perang sesuai keinginan mereka. Mereka harus mampu melawan. Dan menurut saya upaya kami untuk mengatur secara mikro, itu bukanlah kebijakan yang baik bagi kami," kata Mike Johnson, ketua DPR AS ketika ditanyai wartawan kemarin.

Polandia Mungkin Bisa Tembak Rudal Rusia di Ukraina

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Polandia, Pawlo Wronski, mengatakan negaranya sedang mempertimbangkan kemungkinan menggunakan sistem pertahanan udaranya untuk melindungi wilayah udara Ukraina di dekat perbatasan Polandia dan Ukraina.

Namun, sejauh ini belum ada keputusan mengenai masalah tersebut.

“Masalah ini sedang dipertimbangkan dari sudut pandang hukum dan teknis, namun belum ada keputusan dalam kasus ini,” kata Pawlo Wronski kemarin.

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Berita lain terkait Rusia dan Ukraina

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas