Populer Internasional: Jemaah Haji Marah Besar, Brigade Netzah Yehuda Israel Ambruk
Kumpulan berita populer internasional dalam sehari terakhir, jemaah haji marah besar hingga Brigade Netzah Yehuda Israel Ambruk
Penulis: Facundo Chrysnha Pradipha
Editor: Nuryanti

Dalam konteks terkait, surat kabar Israel Hayom, mengutip sumber diplomatik senior yang mengatakan kalau Mahkamah Internasional sedang bersiap mengeluarkan perintah untuk menghentikan perang di Jalur Gaza.
Sebagai informasi, penghentian agresi apa pun bagi Israel sebelum mereka mencapai target perang mereka, memberangus Hamas dan mengembalikan semua tawanan di tangan Hamas, dinyatakan sebagai kekalahan perang.
Atas itu, Israel menyerbu Rafah, kota kecil di Selatan Gaza yang kini dihuni jutaan pengungsi warga Palestina dari seluruh wilayah di Jalur Gaza.
Israel menyatakan, Rafah adalah benteng terakhir Hamas.
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyatakan, jika Israel tidak menggempur Rafah, maka hal itu bisa dikatakan sebagai kekalahan dalam perang.
4. Pasukan Israel Mundur dari Jenin
Pasukan Pendudukan Israel (IDF) dilaporkan mundur dari kota dan kamp Janin, Tepi Barat setelah terlibat pertempuran sengit melawan milisi perlawanan Palestina.
Pertempuran ini menjadi bagian dari aksi penyerbuan IDF ke sejumlah kota di Tepi Barat sejak Selasa (21/5/2024) pekan ini.
Dalam penyerbuan selama dua hari tersebut, IDF menewaskan 12 warga Palestina, termasuk korban terbaru, seorang pemuda Palestina bernama Mustapha Jabareen.
Pria berusia 30 tahun itu meninggal karena luka yang dideritanya setelah ditembak oleh pasukan pendudukan Israel
Mundurnya pasukan IDF dari Jenin terjadi setelah konfrontasi pecah antara petempur milisi Perlawanan Palestina dan pasukan pendudukan Israel yang menyerang di kawasan bundaran bioskop dan di sekitar Jalan al-Nasira di kota Jenin.
"Pasukan pendudukan Israel (akhirnya) mundur dari kota dan kamp Jenin," tulis laporan media lokal.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.