TRIBUNNEWS.COM - Supermodel Bella Hadid menunjukkan solidaritasnya untuk Palestina dengan mengenakan gaun Keffiyeh ke Festival Film Cannes, Kamis (23/5/2024) kemarin.

Keffiyeh adalah hiasan kepala tradisional bermotif kotak-kotak yang dikenakan oleh pria Arab di seluruh wilayah.

Seringkali memiliki warna dan jahitan yang bervariasi tergantung kota asalnya.

Kain dengan motif ini telah lama identik dengan perjuangan Palestina dan bahkan digambarkan sebagai bendera tidak resmi Palestina.

Gaun tersebut, tampaknya merupakan pernyataan solidaritas dan muncul ketika Israel melanjutkan serangan militernya di Jalur Gaza.

Gaun bertali spageti ini merupakan desain arsip tahun 2001 oleh duo desain asal AS, Michael dan Hushi, yang juga menciptakan atasan halter keffiyeh hitam putih yang dikenakan oleh Sarah Jessica Parker dalam sebuah episode acara hit Sex and the City.

Gaun midi-length ini diperkenalkan sebagai bagian dari peragaan busana pertama mereka, yang menampilkan citra dari Iran - tempat lahirnya desainer Hushi Mortezai, yang dipadukan dengan apa yang digambarkan oleh desainer tersebut sebagai syal Palestina.

Gaun tersebut, terbuat dari sejumlah selendang keffiyeh berwarna merah putih yang tumpang tindih dengan garis tepi asimetris dan detail ruffle serta diakhiri dengan jumbai di sepanjang tepinya.

Meski motif merah putih secara tradisional dikenakan oleh suku Badui Yordania, syal kotak-kotak dapat dikenakan dalam berbagai warna dan telah diadopsi oleh banyak orang untuk menunjukkan dukungan mereka terhadap warga Palestina di tengah perang Israel di Jalur Gaza.

Dalam postingan Instagram, desainer Hushi menjelaskan: “Gaun ini dibuat 23 tahun yang lalu dan semua orang dari wilayah ini dikelompokkan sebagai 'yang lain' yang besar. Tidak ada Google. Hanya apa yang bisa disatukan dengan sedikit sumber daya. Mudah-mudahan, kita semua bisa belajar untuk berdiri dalam persatuan dan cinta melawan genosida.”

Berbagi postingan Hushi ke story-nya di Instagram, Hadid membenarkan sentimen politik tersebut dengan pesan: “Bebaskan Palestina selamanya.”

Baca juga: Populer Internasional: Elon Musk Diundang Kunjungi Gaza - Cerita Ayah Bella Hadid soal Nakba 1948

Hadid telah menyuarakan dukungannya terhadap Palestina selama bertahun-tahun.

Ia sangat vokal selama beberapa bulan terakhir karena kehancuran dan jumlah korban jiwa di Gaza mendominasi berita utama.

Dalam pernyataannya pada akhir Oktober, Hadid mengatakan di Instagram bahwa dia telah menghadapi banyak ancaman tetapi tidak takut.

“Hati saya berdarah karena rasa sakit akibat trauma yang saya saksikan, serta trauma generasi dari darah Palestina saya," katanya, dikutip dari Middle East Eye.

Lalu, kurang lebih tiga tahun lalu, ketika Hadid jadi cover majalah Vogue, ia kembali menyuarakan kebebasan bagi Palestina.

Dalam unggahan Instagram yang dibagikan Minggu (16/5/2021), Bella Hadid tampak mengenakan masker dan berpakaian kasual saat berbaur dengan massa.

Istimewanya, ia juga mengenakan keffiyeh, penutup kepala khas Arab.

Sesekali Bella Hadid tampak ikut berjalan bersama para pendemo, mengibarkan bendera Palestina, dan berteriak, "Free Palestine!"

"Perasaan dalam hatiku...Bisa bersama dengan banyak orang Palestina yang cantik, pintar, penuh hormat dan rasa sayang, serta baik dan murah hati di satu tempat....hatiku terasa penuh! Kami ada kelompok langka!!" tulisnya di kolom keterangan.

Seperti diketahui, wanita bernama asli Isabella Khair Hadid beserta kakaknya Gigi Hadid merupakan keturunan Palestina dari sang ayah, Mohamed Hadid.

(Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)