Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Korea Utara Terus Berulah, Ganggu Korsel dengan Serangan Pengacakan GPS 3 Hari Berturut-turut

Adapun, serangan dengan pengacakan atau GPS Jamming ini dilakukan Korea Utara di sekitaran perairan dekat batas utara Laut Kuning

Penulis: Bobby W
Editor: Febri Prasetyo
zoom-in Korea Utara Terus Berulah, Ganggu Korsel dengan Serangan Pengacakan GPS 3 Hari Berturut-turut
Dokumen Yonhap
Sebuah kapal berangkat dari Terminal Penumpang Pesisir Incheon di Incheon, sebelah barat Seoul, ke pulau perbatasan barat laut Yeonpyeong pada hari Kamis (30/5/2024).Sejumlah upaya pengacakan GPS oleh Korea Selatan sempat menyebabkan gangguan pada sistem navigasi kapal-kapal penangkap ikan dan kapal penumpang milik Korea Selatan di sekitar perairan tersebut. 

Kim Yo Jong, yang berusia 36 tahun, menyatakan bahwa balon-balok tersebut dikirim untuk menanggapi ancaman di negaranya.

Belakangan ini, aktivis Korea Selatan yang merupakan pembelot dari Korea Utara juga telah menyebarkan pamflet propaganda anti-Korea Utara ke wilayah Korea Utara dengan menggunakan balon.

Berdasarkan laporan Associated Press, sejak Selasa (28/5/2024) malam, sekitar 260 balon yang diluncurkan dari Korea Utara, mendarat di beberapa lokasi di Korea Selatan.

Namun, tidak ada ancaman nyata yang terjadi.

Pihak militer mengatakan bahwa hasil penyelidikan awal menunjukkan bahwa sampah yang terikat pada balon tersebut tidak mengandung bahan berbahaya seperti bahan kimia, biologi, atau radioaktif.

Selain itu, tidak ada laporan mengenai kerusakan di Korea Selatan.

(Tribunnews.com/Bobby/Tiara)

Berita Rekomendasi
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas