Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pangeran Arab Saudi Bujuk Negara Barat Berlakukan Sanksi ke Israel, Cegah Genosida Massal di Gaza

Menteri Luar Negeri Arab Saudi Pangeran Faisal bin Farhan mendesak negara Barat segera menjatuhkan sanksi terhadap Israel karena aksi genosida di Gaza

Penulis: Namira Yunia Lestanti
Editor: Choirul Arifin
zoom-in Pangeran Arab Saudi Bujuk Negara Barat Berlakukan Sanksi ke Israel, Cegah Genosida Massal di Gaza
Middle East Monitor
Menteri Luar Negeri Arab Saudi Pangeran Faisal bin Farhan mendesak negara Barat segera menjatuhkan sanksi terhadap Israel dan para pejabatnya. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com Namira Yunia

TRIBUNNEWS.COM, RIYADH - Menteri Luar Negeri Arab Saudi Pangeran Faisal bin Farhan mendesak negara Barat segera menjatuhkan sanksi terhadap Israel dan para pejabatnya.

Desakan itu diserukan Faisal bin Farhan di panel European Council on Foreign Relations’ (ECFR) yang di gelar di Madrid.

Mewakili Kerajaan Arab Saudi, Farhan mengecam keras penjajahan Israel di Jalur Gaza yang telah memicu genosida massal menewaskan lebih dari 38.000 warga Palestina.

Dalam kesempatan tersebut Faisal bin Farhan menekankan tentara Israel yang ada di Gaza telah melakukan tindakan yang melanggar prinsip-prinsip hukum kemanusiaan internasional.

Alasan ini yang mendorong Arab Saudi untuk menyuarakan desakan agar negara-negara di Barat segera memberlakukan sanksi ke Israel untuk mencegah kejahatan serupa terulang lagi di kemudian hari.

“Kerajaan Arab Saudi yakin Tel Aviv telah melakukan kejahatan perang. Itu adalah ucapan paling keras yang mewakili posisi Kerajaan Arab Saudi saat ini,” jelas Faisal bin Farhan.

BERITA REKOMENDASI

Israel hingga kini belum secara terbuka menanggapi pernyataan tersebut, namun imbas komentar itu kemungkinan besar dapat menyebabkan keretakan yang lebih luas antara Riyadh dan Tel Aviv, serta semakin mengganggu upaya negosiasi dan normalisasi hubungan diplomatik.

Iran Jatuhkan Sanksi ke Perusahaan AS Pro-Israel

Sanksi serupa sebelumnya telah diberlakukan oleh Otoritas Iran, dalam laman resminya Iran memberlakukan sanksi terhadap beberapa individu dan sejumlah perusahaan Amerika Serikat (AS) yang memfasilitasi dan memberikan dukungan kepada Israel dalam perang melawan Hamas di Jalur Gaza.

“Sejumlah perusahaan AS dikenai sanksi karena memfasilitasi genosida di Gaza dengan mempersenjatai Israel dan memasok bahan-bahan yang diperlukan untuk mempertahankan serangan brutal terhadap warga Palestina,” jelas Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir-Abdollahian.

Baca juga: 6 Pernyataan Terbaru Abu Ubaida: Poros Netzarim akan Jadi Zona Teror bagi Israel

Mengutip dari Al Mayadeen, Iran diketahui turut menambahkan Menteri Pertahanan Inggris Grant Shapps, pejabat militer lainnya, serta tiga perusahaan Inggris ke dalam daftar sanksi karena dukungan mereka terhadap Israel.

Daftar entitas yang di sanksi mencakup Menteri Pertahanan Inggris Grant Shapps, Komandan Komando Strategis Angkatan Darat Inggris James Hockenhull, Wakil Kepala Staf Umum Sharon Nesmith.

Baca juga: Survey Terbaru Sebut 68 Persen Rakyat Israel Mengaku Negaranya Kalah Perang di Gaza

Kemudian pangkalan udara militer Akrotiri Angkatan Udara Kerajaan di pulau Siprus Mediterania, perusahaan Rafael UK, serta perusahaan Parker Meggitt dan perusahaan Elbit Systems.

“Kementerian Luar Negeri Republik Islam Iran menetapkan individu dan entitas rezim Inggris berikut ini dalam daftar sanksi atas dukungan dan fasilitasi yang disengaja terhadap tindakan rezim Zionis Israel,” tegas Abdollahian.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas