Pertempuran Super-Sengit di Tulkarm, Ranpur Israel Terbakar, IDF Membabi Buta di Nour Shams

TRIBUNNEWS.COM - Pertempuran sengit antara petempur milisi perlawanan Palestina menghadapi tentara Israel (IDF) dilaporkan kembali terjadi di kota Tulkarm, Tepi Barat yang diduduki, Selasa (9/7/2024).

Pihak milisi perlawanan menyatakan, menyerang beberapa kendaraan tempur (Ranpur) IDF dengan alat peledak beberapa jam setelah serangan kekerasan dan destruktif IDF yang dimulai Selasa pagi.

“Petempur kami mampu meledakkan alat peledak yang telah disiapkan sebelumnya terhadap buldoser militer Zionis, dan bom itu langsung meledakkan Ranpur tersebut di poros Manshiya [di kamp pengungsi Nour Shams],” kata pernyataan Brigade Tulkarm, cabang militer Brigade Al-Quds dari gerakan Jihad Islam Palestina (PIJ)  pada Selasa pagi.

Baca juga: VIDEO Lapis Baja IDF Meledak di Nour Shams, Bom Ditanam Satu Setengah Meter, Milisi Tambah Pintar

Brigade Tulkarm mengatakan sebelumnya kalau unit tekniknya “meledakkan alat peledak tinggi yang menargetkan kendaraan musuh Zionis yang menyerbu kamp di poros Manshiya.”

Dalam pernyataan sebelumnya, kelompok tersebut mengatakan para pejuangnya terlibat dalam pertempuran sengit dengan pasukan Israel di Tulkarem dan menghadapi IDF dengan tembakan dan peledakan bom.

“Kami mengonfirmasi bahwa musuh gagal menghadapi petempur kami, sehingga mereka terpaksa menghukum rakyat kami dengan menghancurkan infrastruktur dan fasilitas sipil,” tambah pernyataan itu.

Brigade Tulkarem membenarkan kalau mereka berhasil melakukan “serangan langsung terhadap barisan pasukan musuh.”

Baca juga: Hari yang Berat Bagi Tentara Israel, IDF Tumbang di Rafah, Tewas di Tulkarm, Hancur di Golan

Brigade Martir Al-Aqsa dari gerakan Fatah mengkonfirmasi dalam sebuah pernyataan pada Selasa kalau para pejuangnya juga terlibat dalam bentrokan tersebut dan menargetkan pasukan Israel dengan tembakan dan bahan peledak.

Rekaman di media sosial menunjukkan kepulan asap dari serangan eksplosif kelompok perlawanan pada  Senin malam dan berlanjut hingga Selasa pagi.

Serbuan Membabi-buta Pasukan Israel 

Pertempuran sengit terjadi tanpa henti sejak Israel menyerbu Tulkarem pada Selasa dini hari, menghancurkan infrastruktur di seluruh kota dan kamp-kampnya, memberlakukan jam malam, dan mengepung rumah sakit untuk mencegah warga Palestina yang terluka mendapatkan perawatan medis.

“Pasukan pendudukan mengepung kamp Tulkarem, memperkuat patroli di pintu masuknya, khususnya di utara, timur dan selatan,” kantor berita WAFA melaporkan.

Rumah Sakit Pemerintah Thabet Thabet dan Rumah Sakit Khusus Al-Israa dikepung seluruhnya oleh pasukan Israel.

Kendaraan militer dikerahkan ke seluruh pintu masuk kota.