Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pemimpin Hizbullah: Hamas Bernegosiasi atas Nama Seluruh Poros Perlawanan

Nasrallah menyebut jika Hamas berhasil mencapai kesepakatan gencatan senjata, maka Hizbullah juga akan menghentikan operasinya.

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Bobby Wiratama
zoom-in Pemimpin Hizbullah: Hamas Bernegosiasi atas Nama Seluruh Poros Perlawanan
AHMAD AL-RUBAYE / AFP
Para pendukung Hizbullah mendengarkan pidato pemimpin Hizbullah, Hassan Nasrallah, di Beirut, Lebanon, 3 November 2023. 

TRIBUNNEWS.COM - Pemimpin Hizbullah, Sayyed Hassan Nasrallah mengatakan bahwa Hamas melakukan perundingan gencatan senjata di Gaza atas nama seluruh Poros Perlawanan.

Jika kesepakatan dicapai, maka Hizbullah akan menghentikan operasinya tanpa perlu perundingan lagi, Reuters melaporkan Rabu (10/7/2024).

“Hamas melakukan negosiasi atas nama mereka sendiri dan atas nama faksi-faksi Palestina, dan juga atas nama seluruh Poros Perlawanan. Apa yang diterima Hamas, kami semua terima,” kata Nasrallah.

Nasrallah berbicara dalam pidato yang disiarkan televisi saat ia menyampaikan belasungkawa atas tewasnya komandan senior Hizbullah baru-baru ini.

Di samping itu, Nasrallah memperingatkan bahwa Hizbullah siap dan tidak takut berperang.

Nasrallah membuktikan kata-katanya itu dengan salvo roket dan drone yang ditembakkan ke arah Israel selama beberapa hari terakhir.

Poros Perlawanan adalah aliansi yang dibangun selama bertahun-tahun atas dukungan Iran untuk melawan Israel dan pengaruh AS di Timur Tengah.

Orang-orang berkumpul di alun-alun Imam Hussein di Teheran, saat pidato pemimpin Hizbullah Lebanon Hassan Nasrallah yang disiarkan televisi pada 3 November 2023.
Orang-orang berkumpul di alun-alun Imam Hussein di Teheran, saat pidato pemimpin Hizbullah Lebanon Hassan Nasrallah yang disiarkan televisi pada 3 November 2023. (AFP)
Berita Rekomendasi

Selain Hizbullah, kelompok bersenjata Houthi di Yaman dan kelompok bersenjata Syiah di Irak masuk dalam poros.

Hizbullah mulai menembaki sasaran-sasaran Israel di perbatasan Lebanon untuk mendukung warga Palestina sejak 8 Oktober 2023.

Hizbullah berulang kali menyebut serangan mereka sebagai “front dukungan”, yang bertujuan untuk menarik sumber daya militer Israel dari Gaza dan mendukung warga Palestina.

Puluhan ribu warga Israel dan Lebanon terpaksa mengungsi dari daerah sekitar perbatasan keduanya.

Baca juga: Hizbullah Diklaim Sukses Buat Israel Ngos-ngosan, 100 Ribu Tentara Zionis Ditahan di Palagan Utara

Para pengamat internasional memperingatkan dalam beberapa pekan terakhir akan meningkatnya risiko konflik yang lebih luas.

AS dan Prancis telah mempelopori upaya diplomatik untuk mencoba mencapai kesepakatan yang akan mencegah meluasnya konflik antara Israel dan Hizbullah.

Nasrallah mengatakan, bagi Hizbullah, gencatan senjata di Gaza sudah cukup untuk mewujudkan hal tersebut.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas