Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mengenal Thomas Matthew Crooks, Pelaku Penembakan Donald Trump

Pelaku penembakan Donald Trump yang terjadi saat kampanye pemilu presiden (Pilpres) Amerika Serikat (AS) bernama Thomas Matthew Crooks. 

Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Wahyu Aji
zoom-in Mengenal Thomas Matthew Crooks, Pelaku Penembakan Donald Trump
Ist
Dalam sebuah pernyataan pada Minggu pagi, FBI mengidentifikasi penembak Trump adalah Thomas Matthew Crooks, 20 tahun, dari Bethel Park, Pennsylvania, yang terletak di luar Pittsburgh. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Agen khusus Federal Bureau of Investigation (FBI) identifikasi pelaku penembakan Donald Trump yang terjadi saat kampanye pemilu presiden (Pilpres) Amerika Serikat (AS) bernama Thomas Matthew Crooks

Dilansir dari USA Today, Thomas Matthew Crooks diketahui masih berusia 20 tahun dan berasal dari Bethel Park, Pennsylvania. 

Sejauh ini belum disebutkan apa motif penembakan tersebut. Penyelidikan masih aktif dan berlangsung.

Crooks terdaftar sebagai pemilih sebagai seorang Republikan di Allegheny County, Pennsylvania, menurut catatan pemilih daerah tersebut. 

Status pendaftaran pemilihnya telah aktif sejak 2021.

Lahir pada tanggal 20 September 2003, Crooks tidak memiliki catatan kriminal di Pennsylvania.

Berita Rekomendasi

"Ia juga tidak pernah dituntut di sana, menurut catatan pengadilan negara bagian. Tidak ada catatan tentangnya di basis data pengadilan federal," tulis USA Today dilansir, Minggu (15/7/2024). 

Alamat rumah Crooks tercantum di Bethel Park, daerah pinggiran kota di wilayah metropolitan Pittsburgh, menurut catatan pemilih. 

Rumah bata tiga kamar tidur itu telah dimiliki sejak 1998 oleh Matthew dan Mary Crooks, yang tampaknya adalah orang tuanya. 

Thomas Crooks lulus dua tahun lalu dari Sekolah Menengah Atas Bethel Park.  

Bethel Park berjarak sekitar 42 mil di selatan Butler, tempat diselenggarakannya rapat umum Trump. 

Bagaimana Cara Crooks Menembak

Crooks telah berada di atap gedung lebih dari 100 yard dari lokasi demonstrasi, kata juru bicara Secret Service Anthony Guglielmi. 

Penegak hukum menemukan senapan jenis AR dari tempat kejadian.

Penegak hukum menindaklanjuti "sejumlah kejadian mencurigakan," kata Letkol George Bivens dari Kepolisian Negara Bagian Pennsylvania.

Termasuk laporan dari para saksi yang mengatakan mereka mencoba memberi tahu polisi tentang aktivitas seseorang di luar demonstrasi beberapa saat sebelum penembakan.

FBI mengatakan dalam rilis berita bahwa situasi ini “masih dalam penyelidikan yang aktif dan sedang berlangsung.

Baca juga: 5 Fakta Jenis Senjata yang Digunakan Thomas Matthew Crooks, Pemuda 20 Tahun Penembak Donald Trump

Dan siapa pun yang memiliki informasi yang dapat membantu penyelidikan.  (usatoday)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas