Sedang Bermain di Luar Rumah, 3 Anak di Lebanon Tewas Terkena Serangan Udara Israel
Serangan udara Israel di Lebanon selatan menewaskan 5 warga Suriah. 3 di antaranya adalah anak-anak.
Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Endra Kurniawan
Kelompok bersenjata Lebanon meluncurkan roket Katyusha ke Israel utara sebagai balasan.
Dalam pernyataan terpisah, Hizbullah menyebutkan kematian dua warga sipil di Kfar Tebnit dan pembantaian mengerikan di desa Umm Toot sebagai alasan terjadinya serangan balasan.
Kekerasan tersebut, yang sebagian besar terjadi di wilayah perbatasan, telah menimbulkan kekhawatiran akan terjadinya konflik besar-besaran antara kedua pihak yang bertikai.
Update Perang Israel-Hamas
Sementara itu, berikut perkembangan terkini di Jalur Gaza, mengutip Al Jazeera.
- Setidaknya 48 orang tewas dalam tiga serangan udara Israel dalam waktu kurang dari satu jam pada hari Selasa, kata badan pertahanan sipil Gaza.
- Serangan tersebut menewaskan sedikitnya 25 orang di sebuah sekolah yang dikelola PBB di wilayah Nuseirat di Gaza tengah, 18 orang tewas di Khan Younis selatan, dan lima orang tewas di Beit Lahiya di Gaza utara, menurut laporan.
- PBB mengatakan serangan Israel terjadi di dekat pusat operasi gabungannya di Deir el-Balah, tempat mereka mengoordinasikan respons bantuan kemanusiaan di Gaza.
- Dalam sembilan bulan perang, 70 persen sekolah UNRWA di Gaza kini telah dibom dan 539 orang yang berlindung di dalam gedung tersebut tewas.
- Setidaknya 38.713 orang telah tewas dan 89.166 orang terluka dalam perang Israel di Gaza sejak 7 Oktober.
Jumlah korban tewas di Israel akibat serangan pimpinan Hamas pada 7 Oktober diperkirakan mencapai 1.139 orang, dan puluhan orang masih ditawan di Gaza.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)