Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Gegara Sebar Video 5 Mayat Sandera, Tentara Israel Dihukum 10 Hari Penjara dan Dipecat

Gara-gara menyebar video penemuan 5 mayat sandera di Khan Yunis, tentara Israel dihukum 10 hari penjara dan dipecat dari dinas cadangan.

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Nanda Lusiana Saputri
zoom-in Gegara Sebar Video 5 Mayat Sandera, Tentara Israel Dihukum 10 Hari Penjara dan Dipecat
Instagram Shin Bet @shabak
Dokumentasi yang dirilis oleh Shin Bet (kiri) memperlihatkan tentara Israel membawa kantong mayat sandera pada Rabu (24/7/2024) kemarin dan foto 5 sandera (kanan) yang mayatnya ditemukan di Khan Yunis kemarin. 

Pada 22 Juli 2024, Israel membunuh setidaknya 70 warga Palestina dan melukai lebih dari 200 lainnya di Khan Yunis, seperti diberitakan Anadolu Agency.

Sebelum penemuan lima mayat sandera pada Rabu kemarin, Israel mengaku mendapat informasi intelijen yang akurat diterima tentang lokasi mayat-mayat itu disembunyikan di Khan Yunis.

Israel mengebom setidaknya 22 rumah di Khan Yunis selama serangan militer.

Setidaknya, Israel membunuh 129 warga Palestina dan melukai 416 lainnya dalam serangan tersebut.

Lebih dari 100 korban terluka di antaranya kesulitan mencapai rumah sakit karena pasukan Israel mengepung Khan Yunis.

Jumlah Korban

Saat Israel masih melancarkan agresinya di Jalur Gaza, jumlah kematian warga Palestina meningkat menjadi lebih dari 39.145 jiwa dan 90.257 lainnya terluka sejak Sabtu (7/10/2023) hingga Rabu (24/7/2024), dan 1.147 kematian di wilayah Israel, seperti dilaporkan Anadolu Agency.

Sebelumnya, Israel mulai membombardir Jalur Gaza setelah gerakan perlawanan Palestina, Hamas, meluncurkan Operasi Banjir Al-Aqsa pada Sabtu (7/10/2023) untuk melawan pendudukan Israel dan kekerasan di Al-Aqsa sejak tahun 1948.

BERITA REKOMENDASI

Israel memperkirakan kurang lebih ada 120 sandera yang hidup atau tewas dan masih ditahan Hamas di Jalur Gaza, setelah pertukaran 105 sandera dengan 240 tahanan Palestina pada akhir November 2023.

Sementara itu, lebih dari 21.000 warga Palestina yang masih berada di penjara-penjara Israel, menurut laporan Yedioth Ahronoth pada awal Juli 2024.

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Berita lain terkait Konflik Palestina vs Israel

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas