7 Tentara Zionis Terluka akibat Ledakan Granat Tangan Hamas saat Sembunyi di Sebuah Gedung di Rafah
Tentara Israel kembali terkena jebakan Hamas pada hari Senin (5/8/2024). 7 tentara Israel memasuki sebuah gedung di Rafah, selatan Jalur Gaza.
Penulis: Farrah Putri Affifah
Editor: Bobby Wiratama
TRIBUNNEWS.COM - Tentara Israel kembali terkena jebakan Hamas pada hari Senin (5/8/2024).
Tepatnya ketika 7 tentara Israel memasuki sebuah gedung di Rafah, selatan Jalur Gaza.
Media Israel melaporkan granat tangan yang ditanam di gedung tersebut meledak dan melukai 7 tentara.
Dua dari 7 tentara dalam keadaan kritis.
"Setidaknya tujuh tentara Zionis terluka, termasuk dua yang sangat kritis, empat yang terluka serius dan sedang, selama peristiwa keamanan yang sulit di Rafah, selatan Jalur Gaza," tulis media Ibrani, dikutip dari YPA.
Dalam konteks ini, Brigade Al-Qassam, sayap militer gerakan Hamas, mengumumkan telah melakukan serangkaian operasi yang menargetkan pasukan tentara pendudukan Israel di kota Rafah dan Khan Yunis.
Pada laporan terpisah, Brigade Al-Qassam mengatakan pihaknya berhasil meledakkan alat anti-personel terhadap pasukan Israel yang bersembunyi.
Pasukan tentara zionis ini diketahui bersembunyi di gedung di Rafah dan Khan Younis.
Bentrokan masih terus berlanjut dengan pasukan yang menembus timur wilayah Farahin, timur kota Khan Younis, Jalur Gaza selatan pada hari Senin.
Di wilayah Zalata, dua alat peledak anti-personel dan anti-kendaraan milik Al-Qassam berhasil diledakkan.
Menurut laporan Brigade Al-Qassam, ledakan anti-personel ini berhasli menewaskan dan melukai pasukan IDF.
Pada hari yang sama, pejuang Al-Qassam berhasil terlibat langsung dari jarak dekat dengan pasukan infanteri Zionis.
Sembilan tentara zionis yang terlibat terluka dan sebagian tewa di wilayah Al-Farahin, sebelah timur Khan Younis, di bagian selatan Jalur Gaza.
Baca juga: Pakar Militer Ungkap Cara Al Qassam Hamas Balas Kematian Haniyeh: Zalata Jadi Kuburan Tentara Israel
Buldoser militer D9 milik tentara Zionis yang berada di timur wilayah Al-Farahin hancur terkena peluru Al-Yassin 105 milik Al-Qassam, dikutip dari Palestine Chronicle.