Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Maskapai Penerbangan Memperpanjang Penangguhan Penerbangan ke Timur Tengah, Ini Daftar Maskapainya

Maskapai penerbangan memperpanjang penangguhan penerbangan ke Timur Tengah, Grup Lufthansa Jerman kemarin mengumumkan perpanjangan keputusannya.

Penulis: Muhammad Barir
zoom-in Maskapai Penerbangan Memperpanjang Penangguhan Penerbangan ke Timur Tengah, Ini Daftar Maskapainya
NBC NEWS
Grup Lufthansa Jerman kemarin mengumumkan perpanjangan keputusannya untuk menghindari wilayah udara Irak dan Iran hingga 21 Agustus, di tengah meningkatnya ketegangan di Timur Tengah. 

Maskapai Penerbangan Memperpanjang Penangguhan Penerbangan ke Timur Tengah

TRIBUNNEWS.COM- Maskapai penerbangan memperpanjang penangguhan penerbangan ke Timur Tengah

Grup Lufthansa Jerman kemarin mengumumkan perpanjangan keputusannya untuk menghindari wilayah udara Irak dan Iran hingga 21 Agustus, di tengah meningkatnya ketegangan di Timur Tengah.

Perusahaan tersebut mengonfirmasi dalam pernyataan pers bahwa mereka juga memperpanjang penangguhan penerbangan ke Tel Aviv, Teheran, Beirut, Amman, dan Erbil hingga tanggal yang sama.

Kelompok tersebut mengaitkan keputusannya dengan "analisis keamanan terkini" di Timur Tengah.

Sebelumnya kemarin, Air France dan anak perusahaannya Transavia France juga mengonfirmasi perpanjangan penangguhan penerbangan mereka ke ibu kota Lebanon, Beirut, hingga besok, karena situasi geopolitik di Lebanon.

Beberapa maskapai penerbangan telah berulang kali menangguhkan penerbangan ke Timur Tengah sejak pecahnya perang Israel di Jalur Gaza pada 7 Oktober 2023.

Berita Rekomendasi

Namun, penangguhan tersebut semakin intensif sejak pembunuhan kepala biro politik Hamas, Ismail Haniyeh, di Teheran pada tanggal 31 Juli, dan komandan militer Hizbullah, Fuad Shukr, dalam serangan udara Israel yang menargetkan pinggiran selatan Beirut sehari sebelumnya.

Alasan karena Situasi Keamanan

Beberapa maskapai penerbangan besar Eropa telah memperpanjang penangguhan penerbangan mereka ke Israel dan bagian lain Timur Tengah karena situasi keamanan.

Banyak maskapai telah menghentikan layanan ke Tel Aviv, serta ke negara tetangga Lebanon dan Yordania karena meningkatnya ketegangan dan kekhawatiran akan konflik yang lebih luas di kawasan tersebut.

Lufthansa Group, yang juga memiliki Austrian Airlines, Brussels Airlines, Swiss dan Eurowings, kini telah menangguhkan semua penerbangan ke Amman, Beirut, Erbil, Teheran dan Tel Aviv hingga dan termasuk Rabu depan (21 Agustus).

"Berdasarkan analisis keamanan terkini, Lufthansa Group kembali menyesuaikan layanannya ke Timur Tengah," kata perusahaan itu dalam sebuah pernyataan.
"Lufthansa menawarkan kepada penumpang yang terkena dampak penangguhan tersebut pilihan untuk memesan ulang atau membatalkan penerbangan mereka tanpa biaya."

Maskapai penerbangan murah Ryanair telah membatalkan semua penerbangan ke dan dari Tel Aviv hingga 28 Agustus “karena pembatasan operasional yang berada di luar kendali kami”.

Sementara itu, Air France dan anak perusahaannya, Transavia, telah membatalkan penerbangan ke Beirut hingga Rabu (14 Agustus).

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas