Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Petugas Kesehatan Mental IDF yang Ungkap Perintah Genosida Israel di Lebanon Didepak

Komandan IDF mencopot petugas medis Israel itu dari jabatannya dan tidak mengizinkannya bertugas di Divisi ke-91 di masa mendatang.

Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Petugas Kesehatan Mental IDF yang Ungkap Perintah Genosida Israel di Lebanon Didepak
HO/Pasukan Pendudukan Israel
Pasukan Brigade Paratroopers Cadangan ke-646 militer Israel (IDF) melakukan latihan di Israel utara, dalam foto selebaran yang dikeluarkan pada 11 Agustus 2024. 

Petugas Kesehatan Mental IDF yang Ungkap Perintah Genosida Israel di Lebanon Didepak

TRIBUNNEWS.COM - Seorang petugas kesehatan mental dari divisi cadangan militer Israel (IDF) dilaporkan dicopot dari jabatannya setelah membuat pernyataan "yang keras dan tidak pantas" di media sosial.

Personel IDF itu adalah Adi Angert, yang bertugas sebagai petugas kesehatan mental untuk Brigade Infanteri Cadangan Alexandroni, baru-baru ini mengatakan di X bahwa komunitas Zionis religius adalah "sekte Pelahap Maut."




Dia juga mengklaim bahwa komandan baru brigade tersebut, Kolonel Moshe Passal, "menyerukan pasukannya untuk melakukan genosida," dalam sebuah surat.

Baca juga: Terowongan Palsu Buatan Tentara Israel Diledakkan Al Qassam, IDF Putus Asa Hadapi Taktik Perlawanan

IDF mengatakan bahwa Angert, yang merupakan perwira nonkomisioner di cadangan, dipanggil untuk bertemu dengan Passal.

"Komandan brigade mengklarifikasi bahwa pernyataan serius ini tidak memiliki tempat di IDF," kata militer Israel dilansir Times of Israel, Kamis (29/8/2024).

Di akhir pertemuan, kepala Divisi ke-91 — yang menjadi bawahan Brigade Alexandroni — memutuskan untuk mencopotnya dari jabatannya dan tidak mengizinkannya bertugas di divisi tersebut di masa mendatang.

BERITA TERKAIT

Brigade Alexandroni telah bertempur di Jalur Gaza dan di sepanjang perbatasan utara di tengah perang.

Passal, yang sebelumnya memimpin Unit Komando Egoz, terluka parah selama pertempuran pada 7 Oktober.

Sejak itu, ia telah pulih dan dipromosikan menjadi komandan brigade infanteri cadangan.

Kebakaran di Lebanon akibat serangan Israel pada hari Kamis, (22/8/2024).
Kebakaran di Lebanon akibat serangan Israel pada hari Kamis, (22/8/2024). (Press TV)

Komandan IDF Desak Genosida

Seperti diberitakan, perintah untuk melakukan Genosida Baru di Lebanon terungkap, seorang petugas kesehatan mental Israel menulis postingan yang menyatakan Komandan IDF mendesak untuk melakukan Genosida di Lebanon.

Informasi rahasia bocor di X, Perwira IDF Kolonel Moshe Pesel disebut Ingin IDF Lakukan Genosida Baru di Lebanon

Perwira IDF mengatakan Komandan mendesak pasukan untuk 'melakukan genosida' di Lebanon.

Menteri Keuangan Israel Bezalel Smotrich mempertanyakan mengapa militer Israel tidak mengambil tindakan terhadap Adi Engert, petugas kesehatan mental yang membocorkan dokumen tersebut.

Halaman
1234

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of

asia sustainability impact consortium

Follow our mission at sustainabilityimpactconsortium.asia

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas