Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun
BBC

Sabina Shoal, titik api baru di tengah sengketa China dan Filipina di Laut China Selatan

China dan Filipina saling menyalahkan satu sama lain dalam tabrakan yang terjadi di sekitar Sabina Shoal dalam beberapa hari terakhir.

zoom-in Sabina Shoal, titik api baru di tengah sengketa China dan Filipina di Laut China Selatan
BBC Indonesia
Sabina Shoal, titik api baru di tengah sengketa China dan Filipina di Laut China Selatan 

Media pemerintah China menyebut tuduhan tersebut “tidak berdasar”.

Sementara itu, Filipina mengirim Teresa Magbuana ke Sabina pada April sebagai wujud kehadiran jangka panjang mereka di kawasan ini.

Bagi Filipina, ini adalah upaya untuk mengeksplorasi minyak dan gas di Kepulauan Spratly.

Sedangkan China menganggap kehadiran Teresa Magbuana membuktikan niat Filipina untuk menduduki Sabina Shoal.

Pernyataan terbaru yang diterbitkan oleh kantor berita pemerintah China, Xinhua, menyinggung soal sebuah kapal era Perang Dunia II yang usang dan dikandaskan oleh Filipina pada tahun 1999 di Second Thomas Shoal, yang dalam bahasa China dikenal sebagai Ren'ai Jiao.

Filipina masih menempatkan sejumlah tentara di Teresa Magbuana yang membutuhkan suplai pangan secara rutin.

Kapal tersebut terus menerus menjadi pemicu gesekan antara kedua negara.

BERITA TERKAIT

China terus berupaya memblokir misi membawa pasokan logistik ke kapal itu.

“Setelah 25 tahun berlalu, kapal itu masih ada di sana. Jelas sekali, Filipina berusaha mengulangi skenario ini di Xianbin Jiao,” tulis artikel tersebut.

“China tidak akan pernah tertipu oleh Filipina lagi.”

Apakah ini menunjukkan eskalasi ketegangan China dan Filipina?

Telah terjadi serangkaian pertemuan berbahaya dalam beberapa bulan terakhir karena kedua belah pihak berupaya menegakkan klaim mereka atas terumbu karang yang disengketakan, termasuk Second Thomas Shoal dan Scarborough Shoal.

Tabrakan biasanya terjadi akibat permainan kucing-kucingan yang dilakukan kedua kapal, saat mereka berusaha mengusir pihak lain.

China semakin sering menembakkan meriam air dan laser yang kuat ke kapal-kapal Filipina.

Halaman
123
Sumber: BBC Indonesia
BBC
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas