Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

5 Pejabat Ukraina Undur Diri Jelang Perombakan Pemerintahan oleh Zelensky

Lima Menteri di Ukraina dikabarkan mengundurkan diri dari jabatannya pada Selasa (3/9/2024).

Penulis: tribunsolo
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in 5 Pejabat Ukraina Undur Diri Jelang Perombakan Pemerintahan oleh Zelensky
Facebook/Volodymyr Zelenskyi
Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky. 

TRIBUNNEWS.COM - Lima Menteri di Ukraina dikabarkan mengundurkan diri dari jabatannya pada Selasa (3/9/2024).

Para menteri tersebut adalah Menteri Industri Strategis, Wakil Perdana Menteri, Menteri Kehakiman, Menteri Lingkungan Hidup, dan Menteri Reintegrasi.

Pengunduran diri Menteri Industri Strategis, Oleksandr Kamyshin, bertujuan untuk mempersiapkan diri pada peran dalam sektor pertahanan lainnya, sementara empat menteri lainnya mengundurkan diri dalam rangka perombakan besar-besaran pemerintah di titik kritis perang dengan Rusia.

Menurut laporan dari Reuters, Kamyshin bertanggung jawab atas produksi senjata di Ukraina.

Selanjutnya, Ketua Parlemen, Ruslan Stefanchuk, mengumumkan pengunduran diri Wakil Perdana Menteri Ukraina, Olha Stefanishyna, yang bertanggung jawab atas integrasi Eropa.

Dikutip dari Daily Sabah, langkah ini merupakan bagian dari restrukturisasi pemerintahan.

Pengunduran diri para menteri ini menyebabkan lebih dari sepertiga kabinet kosong setelah pemecatan yang terjadi pada awal tahun ini.

Berita Rekomendasi

Sebelumnya, Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, telah memberhentikan salah satu wakil kepala stafnya, Rostyslav Shurma, dari tugasnya pada hari Selasa.

Selain itu, Zelenskyy juga memecat Menteri Pertahanan Ukraina, Oleksii Reznikov.

Pemecatan Reznikov diumumkan pada Minggu (1/9/2024).

Menurut Zelensky, Reznikov diberhentikan karena sudah waktunya untuk "pendekatan baru" di Kementerian Pertahanan.

Baca juga: 51 Orang Tewas dalam Serangan Rudal Rusia terhadap Lembaga Militer Ukraina

Zelensky dan sekutu politiknya diharapkan segera mengisi posisi-posisi tersebut.

Tujuannya adalah untuk menciptakan ketertiban sebelum Zelensky melakukan perjalanan bulan ini ke Amerika Serikat (AS).

Dalam kunjungan tersebut, Zelensky berharap dapat menyampaikan "rencana kemenangan" kepada Presiden AS Joe Biden, sekutu utamanya.

"Musim gugur akan menjadi sangat penting bagi Ukraina. Dan lembaga-lembaga negara kita harus dibentuk sedemikian rupa sehingga Ukraina mencapai semua hasil yang kita butuhkan—untuk kita semua," ujar Zelensky dalam pidato malamnya, dikutip dari BBC.

"Untuk itu, kita harus memperkuat beberapa bidang pemerintahan dan perubahan dalam susunannya telah disiapkan. Akan ada juga perubahan di kantor (presiden)," tambahnya.

Anggota parlemen senior dari partai Zelensky, David Arakhamia, mengungkapkan bahwa akan ada perombakan besar-besaran dalam pemerintahan.

Perombakan ini akan mengakibatkan perubahan pada lebih dari separuh menteri.

"Besok kita akan menghadapi hari pemecatan, dan lusa akan menghadapi hari pengangkatan," katanya.

(mg/Putri Amalia Dwi Pitasari)

Penulis adalah peserta magang dari Universitas Sebelas Maret (UNS).

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas