Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Yordania Ultimatum Israel: Setiap Upaya Memindahkan Warga Palestina ke Yordania Berarti Perang!

Yordania memberikan ultimatum ke Israel kalau tiap upaya memindahkan warga Palestina (secara paksa/pengusiran) akan dianggap sebagai deklarasi perang

Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Yordania Ultimatum Israel: Setiap Upaya Memindahkan Warga Palestina ke Yordania Berarti Perang!
milinme/tangkap layar
Anggota pasukan Angkatan Darat Kerajaan Yordania AB2 Al-Jawad. Terkait situasi geopolitik di Timur Tengah berkenaan dengan Perang di Gaza dan Tepi Barat, Yordania mengultimatum Israel kalau setiap upaya pemindahan (paksa/pengusiran) warga Palestina ke wilayah Yordania akan dianggap sebagai deklarasi perang. 

Israel dilaporkan mulai mengkhawatirkan situasi di area dekat perbatasan Israel-Yordania.

Bahkan, militer Israel mempertimbangkan pembentukan divisi baru untuk melindungi area perbatasan di timur.

Pertimbangan itu muncul setelah salah satu tentara Israel tewas ditembak di dekat pemukiman Mehola di Lembah Yordan yang berada di sepanjang Tepi Barat.




IRNA melaporkan Brigade Al-Qassam Hamas sudah mengklaim berada di balik penembakan itu.

Menurut Al-Qassam, para pejuangnya yang berada di Tepi Barat telah menembak tentara itu dalam jarak dekat dan bisa dengan aman kembali ke markas.

Disebutkan bahwa penembakan itu adalah operasi balasan atas serangan Israel di Sekolah Al Tabin di Kota Gaza pada hari Sabtu pekan lalu. Serangan itu menewaskan lebih dari 100 warga Palestina.

Kantor berita Shehab menyebut serangan itu dilakukan pada hari Minggu siang. Targetnya ialah sebuah mobil di dekat pemukiman Mehola.

BERITA TERKAIT

Al-Qassam menegaskan para pejuangnya di Tepi Barat akan terus mengejar musuh di mana pun hingga mereka bisa mengusir musuh dari tanah Palestina.

Serangan di Lembah Yordan itu memunculkan kekhawatiran bagi aparat keamanan Israel karena ancaman itu tidak datang dari luar.

Ancaman itu muncul di Tepi Barat karena front baru sudah terbentuk untuk melawan rezim Israel.

Situasi di Tepi Barat hingga saat ini tetap tegang sejak perang di Jalur Gaza meletus pada bulan Oktober 2023.

Baca juga: Israel Mau Bentuk Divisi Baru Tentara di Perbatasan Yordania, IDF Dilarang Bepergian ke Dua Negara

Israel hampir tiap hari menyerbu Tepi Barat untuk menindak tegas para pemuda Palestina yang gusar karena Israel menyerang Gaza.

Iran dituding berupaya buka front baru di Lembah Yordan

The Jewish Press, media Yahudi yang berbasis di Amerika Serikat (AS), mengklaim Iran berusaha membuka front baru di perbatasan Israel-Yordania.

Pada hari Senin pekan ini Menteri Luar Negeri Israel, Israel Katz berujar kini muncul situasi berbahaya.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas