Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Beredar Dokumen Bocor yang Diduga Berasal dari Komputer Bos Hamas Yahya Sinwar, Ternyata Palsu

Beredar dokumen yang diduga bocor dan berasal dari komputer milik Kepala Biro Politik Hamas Yahya Sinwar.

Penulis: Febri Prasetyo
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in Beredar Dokumen Bocor yang Diduga Berasal dari Komputer Bos Hamas Yahya Sinwar, Ternyata Palsu
AFP/MOHAMMED ABED
Yahya al-Sinwar (tengah), kepala gerakan Islam Palestina Hamas di Jalur Gaza, berjabat tangan dengan seorang pejuang bertopeng dari Brigade Qassam Hamas selama unjuk rasa yang menandai ulang tahun ke-35 berdirinya kelompok tersebut, di Kota Gaza pada 14 Desember 2022. 

Yedioth Ahronoth menyebut dokumen palsu itu menimbulkan kemarahan besar di dalam lembaga keamanan Israel.

“Diasumsikan bahwa dokumen itu akan memperbesar ketegangan antara mereka dan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu dan bawahannya.”

Israel tolak mundur dari Koridor Philadelphi

Netanyahu terus menginginkan militer Israel berada di Koridor Philadelphi yang berada di antara Gaza dan Mesir.

Koridor sepanjang 12,6 kilometer itu meliputi perlintasan Rafah yang sangat penting untuk penyaluran bantuan.

Menurut Netanyahu, koridor tersebut sangat penting dalam operasi Hamas. Dia menegaskan ingin terus menempatkan pasukan di sana sebagai salah satu bagian dari kesepakatan apa pun.

Akan tetapi, baru-baru ini media Israel melaporkan tidak ada terowongan aktif milik Hamas di koridor itu. Laporan itu didasarkan pada pernyataan sumber militer Israel.

Beberapa hari lalu BBC melaporkan bahwa pasukan Israel membuka jalan baru di koridor itu.

Baca juga: Israel Tidak Temukan Terowongan di Koridor Philadelphi di Perbatasan Gaza-Mesir, Kata Analis Israel

Berita Rekomendasi

Hal itu diketahui lewat foto-foto dari satelit yang diambil dari tanggal 26 Agustus hingga 5 September.

Pembangunan jalan itu menandakan Israel memang tak punya keinginan untuk menarik dari dari Koridor Philadelphi dalam waktu dekat.

Di media sosial beredar pula video yang memperlihatkan kendaraan Israel meletakkan aspal baru di sepanjang koridor.

Berbeda dengan Koridor Netzarim, Philadelphi sudah ada sejak lebih dari 40 tahun silam.

Koridor itu dipertahankan berdasarkan kesepakatan bilateral antara Mesir dan Israel.

Faksi-faksi Palestina menolak keberadaan militer Israel di Philadelphi. Mereka meyakini permintaan Netanyahu agar militer tetap di sana adalah suatu taktik untuk menggagalkan perundingan.

(Tribunnews/Febri)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas