Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Operasi Pager dan Walkie Talkie Israel yang Tewaskan Puluhan Orang Telah Dimulai Beberapa Bulan Lalu

Operasi Israel meledakkan pager dan walkie talkie milik anggota Hizbullah ternyata sudah dilakukan beberapa bulan lalu.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Operasi Pager dan Walkie Talkie Israel yang Tewaskan Puluhan Orang Telah Dimulai Beberapa Bulan Lalu
CTV News
Petugas medis mengangkut warga yang terluka diangkut ke ambulans pasca ledakan pager di Lebanon, Selasa, 17 September 2024. 

TRIBUNNEWS.COM -- Operasi Israel meledakkan pager dan walkie talkie milik anggota Hizbullah ternyata sudah dilakukan beberapa bulan lalu.

Pejabat Lebanon menuding operasi yang menewaskan puluhan orang termasuk anak-anak dari 3.000 lebih luka-luka tersebut merupakan aksi agen intelijen Israel, Mossad.

Media asal Amerika Serikat, Axios mengabarkan sumber pejabat AS dan Israel mengatakan bahwa operasi itu mampu menyediakan alat komunikasi hingga ke tangan anggota Hizbullah beberapa bulan silam.

Baca juga: Israel Diduga Dalang Ledakan Pager Hizbullah, Negosiasi Perang Gaza Terancam Gagal

Hizbullah pun tidak tahu kalau alat komunikasi mereka telah dipasangi bom, karenanya para zionis bisa meledakkan kapan saja.

Pejabat tersebut mengatakan tadinya perangkat akan diledakkan jika terjadi perang habis-habisan dengan Hizbullah.

Akan tetapi 'eksekusi' dipercepat karena Israel menduga adanya 'penyusup' di alat komunikasi tersebut diketahui oleh anggota Hizbullah.

Sementara Reuters melaporkan, Walkie Talkie dan pager yang digunakan oleh Hizbullah tersebut dibeli dalam jumlah besar dan waktu yang bersamaan.

BERITA REKOMENDASI

Diketahui, ribuan pager Hizbullah meledak duluan pada Selasa (17/9/2024) yang menewaskan sebanyak 12 orang dan melukai 3.000-an lainnya.

Sementara walkie talkie menyusul sehari kemudian. Dikabarkan oleh CNN, sebanyak 20 orang meninggal dunia dan ratusan lainnya mengalami luka-luka.

Petugas medis mengumpulkan sumbangan darah di pinggiran selatan Beirut pada 17 September 2024, setelah ledakan melanda lokasi di beberapa benteng Hizbullah di sekitar Lebanon di tengah ketegangan lintas perbatasan yang sedang berlangsung antara Israel dan pejuang Hizbullah. - Ratusan pager yang digunakan oleh anggota Hizbullah meledak di seluruh Lebanon pada hari Selasa, menewaskan sedikitnya delapan orang dan melukai duta besar Teheran di Beirut dalam ledakan yang oleh kelompok militan yang didukung Iran itu disalahkan pada Israel. (Photo by AFP)
Petugas medis mengumpulkan sumbangan darah di pinggiran selatan Beirut pada 17 September 2024, setelah ledakan melanda lokasi di beberapa benteng Hizbullah di sekitar Lebanon di tengah ketegangan lintas perbatasan yang sedang berlangsung antara Israel dan pejuang Hizbullah. - Ratusan pager yang digunakan oleh anggota Hizbullah meledak di seluruh Lebanon pada hari Selasa, menewaskan sedikitnya delapan orang dan melukai duta besar Teheran di Beirut dalam ledakan yang oleh kelompok militan yang didukung Iran itu disalahkan pada Israel. (Photo by AFP) (AFP/-)
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas