Iran Siapkan Serangan Rudal Segera, Kedutaan Besar AS Peringatkan Staf di Israel untuk Berlindung
Peringatan itu dikeluarkan saat AS menyebut jika Iran sedang mempersiapkan serangan rudal balistik dalam waktu dekat terhadap Israel.
Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
Iran Siapkan Serangan Rudal Segera, Kedutaan Besar AS Peringatkan Staf di Israel untuk Berlindung
TRIBUNNEWS.COM - Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS) di Yerusalem mengeluarkan peringatan keamanan yang meminta para staf dan karyawan dan keluarga mereka "untuk berlindung di tempat sampai pemberitahuan lebih lanjut."
The Times of Israel melaporkan peringatan tersebut, serupa dengan yang dikeluarkan pada bulan April menjelang serangan Iran saat itu, muncul di tengah indikasi dari intelijen AS bahwa Teheran berencana untuk meluncurkan serangan rudal balistik lainnya ke Israel.
Peringatan itu dikeluarkan saat AS menyebut jika Iran sedang mempersiapkan serangan rudal balistik dalam waktu dekat terhadap Israel.
Baca juga: Kematian Nasrallah, Habisnya Era Komandan Iran oleh Israel, Perang Habis-habisan di Timur Tengah?
AS lalu memperingatkan serangan semacam itu akan memiliki konsekuensi besar bagi Teheran.
Peringatan tersebut muncul ketika Israel mengatakan telah meluncurkan serangan darat di Lebanon untuk menargetkan pasukan Hizbullah yang didukung Iran.
“Amerika Serikat memiliki indikasi bahwa Iran sedang bersiap-siap untuk meluncurkan serangan rudal balistik terhadap Israel dalam waktu dekat,” kata seorang pejabat senior Gedung Putih kepada AFP tanpa menyebut nama.
“Kami secara aktif mendukung persiapan pertahanan untuk mempertahankan Israel dari serangan ini," tambah sumber itu.
Transisi Kekuasaan Presiden Artikel Kompas.id Amerika Serikat dan sekutu-sekutu Barat lainnya telah turun tangan untuk membantu membela Israel dari serangan rudal dan pesawat tak berawak Iran pada April lalu, yang dilancarkan Teheran sebagai pembalasan atas serangan Israel terhadap konsulat Iran di Damaskus.
“Sebuah serangan militer langsung dari Iran terhadap Israel akan membawa konsekuensi yang berat bagi Iran," tambah pejabat AS tersebut.
Baca juga: Video Warga Israel Panik Ada Rudal Balistik Houthi, Bagaimana Sistem Pertahanan Udara Arrow Bekerja?
Iran telah mengatakan, pembunuhan pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah akan membawa “kehancuran” Israel.
Meski demikian, Kementerian Luar Negeri Iran telah mengatakan pada Senin (30/9/2024) bahwa Teheran tidak akan mengerahkan tentara untuk menghadapi Israel.
Sementara itu, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengeluarkan peringatan keras kepada Iran pada Senin, dengan mengatakan bahwa tidak ada tempat di Timur Tengah yang tidak dapat dijangkau oleh Israel.
Sebuah serangan terhadap Israel oleh Iran akan menambah kekhawatiran akan konflik regional yang lebih luas yang telah dikatakan oleh Amerika Serikat dan negara-negara lain di dunia bahwa mereka ingin menghindari konflik di Timur Tengah.